Sebuah Orasi Cinta
  • Reads 4,572
  • Votes 710
  • Parts 26
  • Reads 4,572
  • Votes 710
  • Parts 26
Complete, First published Nov 10, 2020
"Nggak panggil Kak lagi, nih?"
"Maaalleees." Ifa memutar bola matanya.
"Dulu aja suka panggil Kak teruuus..," goda Elang tersenyum tengil.
"Sebelum lo ngeselin!" 
"Gue ngeselin tapi ngangenin kan?" 
"Idiiih... Loken (masa)? Pede buaanget!" Ifa mengedik bahu. Bahasa jawa ngapak medhoknya otomatis keluar.

Berawal....
Orasi Ketua Panitia OSPEK dihari penutupan kegiatan membuat Maba berlogat Jawa bernama Ifa jatuh kagum. Ya, Elang Mahendra, Mahasiswa Hukum karismatik terkenal tukang demo.

Karena aksi ceroboh Ifa menyembur wajah Elang dengan air, Ia berharap tidak bertemu Elang lagi justru disatukan satu organisasi kampus dalam satu departemen sebagai Ketua dan Wakil. Demi kualifikasi beasiswa diterima Ifa harus bertahan akan sikap dingin, dan datar lelaki penolongnya dari perpeloncoan Kating Jagal. 

Waktu berjalan  hubungan keduanya makin dekat.  Ifa tahu sisi tertutup kehidupan lelaki bersepatu converse itu. Perasaan kering tandus pun mulai bersemi tanpa diundang tapi sebuah aturan organisasi melarang jatuh hati sesama anggotanya. 

Mampukah Ifa bertahan dan meraih beasiswanya? 
Bagaimana perasaan Ifa dan Elang? Memendam atau menepis jauh?

*
*
*
DILARANG KERAS BERKARYA DENGAN KARYA ORANG LAIN!
Atau siap-siap saja terjerat pasal 113 Undang-undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta  _Elang Mahendra tidak akan diam._

***********

©Mazah Dei
All Rights Reserved
Sign up to add Sebuah Orasi Cinta to your library and receive updates
or
#308organisasi
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Kaesar cover
Married by Accident cover
I'm the Protagonist cover
My Impressive Partner cover
My Dangerous Junior cover
Our Galaxy cover
DPD (On Going) cover
SO IN LOVE [END] cover
Never Been Easy [Completed] cover
I'm yours, Senior cover

Kaesar

45 parts Ongoing

Kaesar Morvayn Leonard, pemuda yang dikenal sebagai pemimpin geng Morvaylus, hidup dalam kekacauan dan pemberontakan. Namun, hidupnya berubah ketika ibunya mengungkap rahasia tentang ayah kandung yang selama ini tidak pernah ia kenal. "Ibu akan menikah lagi. Keluarga calon suami Ibu... mereka tidak menerima masa lalu Ibu yang memiliki anak," ucap Marcia dengan suara serak. "Kae, kamu harus menemui ayahmu. Kamu tidak bisa tinggal di sini lagi." Terpaksa meninggalkan rumah, Kae memulai perjalanan untuk menghadapi masa lalu dan mencari jawaban, sambil melawan kemarahan dan rasa hampa yang membelenggunya.