KLM #3: Muara | ✔
  • Reads 7,934
  • Votes 1,300
  • Parts 31
  • Reads 7,934
  • Votes 1,300
  • Parts 31
Complete, First published Nov 16, 2020
Highest rank
#1 poem (11/03/2024)
#1 words (19/01/2024)
#1 puisiindonesia (19/01/2024)
#1 muara (19/01/2024)
#1 wattpadpoetry (21/01/2024)
#1 pecintasastra (21/01/2024)
#2 berpuisi (07/01/2024)
#2 quote (19/01/2024)
#3 poetry (13/03/2024)
#3 antologi (07/01/2024)
#4 syair (19/01/2024)
#4 sastraindonesia (07/03/2024)
#5 favorit (19/01/2024)
#6 diksi (10/01/2024)
#6 nonfiction (07/03/2024)
#9 laut (19/01/2024)
#19 perjalanan (09/02/2024)
#23 sajak (02/03/2024)

MUARA (n.)
Tempat berakhirnya aliran sungai di laut, danau, atau sungai lain.

Kita, dengan segelintir rasa ragu, kembali mempertemukan dua hati yang sempat saling tak acuh.

"Terima kasih sudah kembali." Kamu membimbing aku duduk bersisian.

Menatap tanganmu yang masih menggenggam jemariku, aku tidak bisa tidak tersenyum.

"Dan terima kasih sudah menerimaku kembali."

Kisah ini bukan hanya tentang singgah. Kisah ini tentang pulang, yang tak pernah ada tanpa pergi. Kisah ini tentang menemukan, yang tak akan ada tanpa mencari. Kisah ini selalu tentang kita yang tidak akan utuh tanpa aku, kamu, serta rasa yang sedang kita terka.

Kali ini biarkan kita lepas menjauh. Hari-hari yang tak pasti lamanya, kita akan segera mengerti berbagai perasaan.

***

Seri Tiga dari antologi puisi KLM

©2024
All Rights Reserved
Sign up to add KLM #3: Muara | ✔ to your library and receive updates
or
#77poem
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Rumah Tanpa Batas cover
Pojok Aksara cover
KLM #1: Kelana | ✔ cover
Rembulan Yang Sirna cover
Surat Untuk Januari cover
Seraut Makna Dalam Bait-bait Sunyi cover
Kumpulan Puisi Berantai yang bikin Ngakak cover
Di Penghujung Februari cover
THE CRITICAL MELODY [Sudah Dibukukan] cover
Sepatu Untuk Anaya [2/2 END] cover

Rumah Tanpa Batas

20 parts Ongoing

Kumpulan aksara yang lahir dari hati dan jiwa, menyentuh relung terdalam, mengalirkan rasa, menciptakan gema perasaan yang sama, atau mungkin, lebih dari yang pernah terbayang. Sebuah karya dari anak kelas Lab Literary by Wietas.