Memilih seorang untuk dicintai bukanlah pilihan tapi takdir yang telah membuatnya. Ketika hati ini terbuka untuk mencoba mencintainya namun, kenapa alam seperti ingin menguji cinta yang telah terbentuk dari dua insan Adam dan hawa. Di keheningan malam aku terbangun membasuh kulit ini dengan air wundhu meminta kepada sang ilahi agar di pertemukan dengan cinta yang telah lama menghilang. Namamu tidak pernah luput dari doa malamku. Setelah sembilan puluh sembilan butir tasbih telah selesai menyebut asma Allah, "namamu yang ada dalam doa malamku" Selalu aku bawa dalam setiap curahan hatiku kepada yang kuasa. Namun harapan harapan yang selalu aku panjatkan dalam sholatku menghasilkan buah MAUNI. Karena keserakahan nya. "Maafkan aku! aku berjanji tak akan mengulanginya lagi, aku menyesal dengan kebodohanku, mengambil sesuatu keputusan tanpa melibatkan Allah SWT."mohonya dia di Depan kakiku. "Maafkan aku kalau sekiranya aku pernah merebut posisi wanita di hatimu, sekarang kamu bisa bahagia dengan pilihanmu" ucapku.~Syakira Fairuz~ Follow dulu sebelum membaca!!