"Khem, ngapain natap kakak begitu?", Ira gelagapan dan langsung menunduk.
"Kakak tau, kakak keren, tapi jangan ditatap gitu terus dong, entar jatuh cinta loh", ucap Bintang sembari mengedipkan matanya.
"PD banget sih jadi cowok", gumam Ira.
"ngomong apa tadi?"
"Hmm, itu, kok Cinta lama banget yah?", Bintang melirik jam tangannya.
"Iya juga sih, harusnya dia udah balik", Ira menghela nafas lega. Bintang lalu menatap ponselnya lagi, terdengar suara pesan masuk.
"Cinta gak bakal datang", ucapnya datar.
"Hah?, maksud kakak?"
"Dia balik ke kampus. Katanya ada dosennya yang tiba-tiba mau masuk"
"Ohh, hmm, kakak beneran lapar?", Bintang mengangguk.
"Kita ke kantin yuk, kebetulan aku juga bosan disini. Kakak gak keberatan kalau ngajak aku keluar?", Ira lalu menggigit bibir bawahnya, sembari mengomeli dirinya sendiri dalam hati. Dia tidak menyangka akan keluar kata-kata seperti itu dari mulutnya. Irapun terus memukul bibirnya yang lancang, bagaimana tidak, kalau Bintang menolak mau ditaruh dimana wajahnya. Bintang tersenyum melihat tingkah Ira, yang menurutnya sangat lucu dan segera mengambil kursi roda yang berada dipojok ruangan.
"Yuk", Bintangpun membantu Ira duduk dikursi roda, jantung Ira terus meronta-ronta seperti ingin keluar ketika Bintang menggendongnya untuk duduk dikursi roda, padahal Ira sudah bilang kalau dia bisa sendiri.
Siara Malhotra was once the heartbeat of her family-a spirited, passionate girl who dreamed of love and acceptance. But one cruel twist of fate left her broken, disowned, and accused of a betrayal she never committed. Cast out from the only home she knew, Siara rebuilt herself far away, emerging as one of the world's top neurosurgeon. Yet beneath her success lay a shattered heart and a soul that no longer believed in love or warmth.
Mahir Sehgal, CEO of Sehgal groups was the man she had loved with every fiber of her being, but he had never returned her affection. Bound by a dying wish, Mahir reluctantly married Siara, only to abandon her on their wedding night. For three years, he stayed away, unaware that siara no longer has any expectations from life or love, she no longer loved him.
When fate brings them back together, both must confront the ghosts of their pasts. Can two broken souls find healing in each other, or will the scars of betrayal and indifference keep them apart forever?
WHAT WAS THE REASON SHE BROKE BEYOND REPAIR?
TO KNOW, DIVE INTO THE STORY
Copyright Notice: DO NOT COPY MY WORK