Novel ini bercerita banyak tentang makna jatuh cinta, pertemanan, dan keluarga. Kehormatan dan penghargaan yang ingin didapat harus bersinggungan dengan kisah cinta klasik yang tumbuh dalam balutan pertemanan. Ada duka dan luka yang menyeret ke jurang nestapa. Ada juga bahagia dan suka yang membawa mereka ke tangga kenikmatan surga. Ayana dan Arfa adalah tokoh utama dalam novel ini. Bagaimana mereka bertemu lalu jatuh cinta? Bagaimana pula mereka bisa melawan ego untuk tidak binasa oleh cinta? Jawabannya ada dalam Sabda Cinta yang tertulis di dunia fana. Secara garis besar mereka yang terlibat saling jatuh cinta dan tertekan dengan tuntutan yang ada semasa SMA. Menjadikan mereka saling menjatuhkan dan bimbang menjalani kehidupan di dunia. Adakah yang menyerah pasrah? Atau adakah yang bertahan berjuang gagah? Kisahnya akan dimulai di Kelas Unggulan yang menjadi sebuah dasar menyadarkan akan arti kepercayaan dan pengkhianatan. "Setiap kita tampak bahagia, tertawa lepas dalam canda dan tawa. Namun dalam setiap kisah yang dilalui bersama terselip duka yang meremukkan jiwa. Tuntutan dan keinginan sering bertolak belakang sehingga setiap kita harus menanggung beban dalam setiap sunggingan senyuman."