Sandra del Castilo adalah putri ketiga dari seorang Duke di wilayah Castilo. Duke Castilo memiliki empat orang anak. Anak pertama hingga ketiga semuanya perempuan, sedangkan anak keempatnya laki-laki. Tidak seperti saudari-saudarinya yang suka mengikuti kegiatan sosialita, Sandra lebih suka berkecimpung di kantor pemerintahan. Melihat anaknya suka terlibat urusan pemerintahan, sang ayah yang khawatir akan keselamatan anak gadisnya itu memberinya hadiah ulang tahun yang tak terduga.
"Dia adalah hadiahmu yang ke-16," kata Duke Castilo.
"Bagaimana bisa hadiahku seorang manusia? " tanya Sandra bingung.
"Dia adalah seorang budak yang dididik dengan sempurna. Dia dibesarkan dalam sebuah akademi dan dilatih beladiri, membaca, menulis, memasak dan masih banyak lagi," terang Duke. "Dia sempurna untuk melindungi dan menemanimu, "
"Jadi... Dia adalah pengawalku? " tanya Sandra masih tidak percaya.
"Ya. Dia sepenuhnya milikmu. Dia akan melakukan semua hal yang kau suruh, " kata Duke Castilo senang.
Sandra memerhatikan pria yang berdiri tegap di hadapannya. Tidak ada ekspresi dari pria itu, namun wajahnya tidak bisa dipungkiri sangat tampan. Tubuhnya juga terlihat atletis. Sandra menyukai tampilannya.
"Baiklah, aku menerimanya, " jawab Sandra kemudian.
Pria itu membungkuk memberi hormat pada Sandra, gadis yang akan ia layani seumur hidupnya.
"Siapa namamu? " tanya Sandra pada pria itu.
"Saya tidak punya nama, My Lady. Saya biasa disebut Nomor 23" jawab pria itu sopan.
"Kalau begitu aku akan memanggilmu Jay, " kata Sandra.
Sejak hari itu Sandra selalu bersama Jay. Perlahan, Jay yang tak memiliki ekspresi belajar banyak dari Sandra, termasuk cinta.
*
Hai, ini murni karyaku. Aku penggemar Isekai sampe2 pengen bikin cerita sendiri tentang itu. Selamat menikmati. Jangan lupa komen ya.