Puisi Dua Pena (Editing)
  • Reads 95
  • Votes 11
  • Parts 2
  • Reads 95
  • Votes 11
  • Parts 2
Ongoing, First published Dec 07, 2020
Tika jiwa ini ingin berbicara, menyampaikan segala rasa yang tergendala. Sengketa rasa juga minda yang menyeksa jalan menuju penat kembara helaan nafas yang tersisa. Sebuah nukilan menyapa mata dalam suatu ruangan masa.

Tika ia terjadi, aku berjalan pergi, mengusik memori hati. Dan jika ia menghuni tamu kembali, maka biarkan pena hatiku mengalunkan lagu puisi alam. Kerana kata-kata lisan sekadarkan kiasan pada sebuah gambaran walau hati hanya diam menukilkan sembilu yang menguburkan kembali memori kehidupan.

Rekahan iman yang menghuni, memujuk hati untuk kembalikan jiwa pada reda Ilahi. Membakar segala luka yang merobek janji diri pada lakaran ayat cinta Sang Pencipta Kuasa

#KoleksiPuisi
#PuisiHati
#KembaraJiwa
#RentakHati

CREDIT TO THE OWNER

SEBARANG SALAH LAKU HAK CIPTA DAN PENCIPLAKAN IDEA ADALAH DILARANG
All Rights Reserved
Sign up to add Puisi Dua Pena (Editing) to your library and receive updates
or
#285islam
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
puisi hati cover
Ui! Janda... (COMPLETED In Book And EBOOK). cover
Message // Bangchan cover
FOURTH HAREM cover
ASSALAMUALAIKUM RINDU cover
Islam Agama Teragung  cover
Dia;Dee-a cover
Deep Saying -1 cover
aksara cover
Himpunan Cerita Entah Apa-Apa cover

puisi hati

43 parts Ongoing

ini bukan sekadar puisi, malah juga tentang rasa yang terbuku di hati. " seringkali aku terlupa, bahwa diri ini juga perlu untuk didengari. " semoga kamu sudi untuk membaca puisi yang terlahir dari hati. m. | 24/25 100824