2020
Terimakasih telah mengejakan kepadaku 4 angka yang kutulis diawal deskripsi ini,
Tahun dimana aku sibuk menghapus air mata,
Berusaha berdamai dengan kecewa dan menebus hampa akibat luka.
Ya, aku memang munafik!
Terkutuklah bagi siang, dengan bangganya ia mengajakku tertawa menahan,
dan tak terkecuali malam pula yang menyeretku ke dalam lubang tangisan.
"Kinara", (begitu cara dia memanggilku).
Laki - laki yang aku temui pada pertengahan tahun terburuk,
Membawa luka yang berbeda dan sebenarnya tidak akan pernah bisa disamakan.
Dia adalah Laksa Dewa, panggil saja Dewa.
Nama yang gagah, Aku menyebutnya ksatria.
Apa ekspektasimu dalam percintaanku dan Dewa?,
Aku ingin seperti hujan,
Kata orang - orang, jangan pernah samakan cinta dengan derasnya hujan,
Karena selebat apapun dia turun pada akhirnya akan reda dan menghilang.
Jangan salah,
Hujan tidak akan mengkhianati tanah,
selebat apapun dia turun dan selama apapun ia menghilang,
Tidak ada satupun filosofi yang menyebutkan bahwa mereka berdua tidak akan lagi bertemu.
--------
"Pertunangan kita ini harus dirahasiakan!"
Begitu kesepakatan Kama dan Gege sebelum keduanya melakukan kegiatan KKN 111 Desa Welasasih. Hubungan pertunangan yang hanya diinginkan oleh dua pasang orangtua sementara Kama dan Gege menyatakan tidak saling suka.
Yang semua orang tahu Kama punya pacar bernama Laika. Yang semua orang tahu, Gege tidak terikat dengan siapa-siapa.
Namun, seiring berjalannya waktu, rahasia yang sederhana ternyata lama-lama ingin menunjukkan diri pada dunia. Ternyata, Kama tidak terima saat banyak laki-laki yang mendekat pada Gege dan menyatakan suka. Ternyata, usaha Gege sia-sia saat diingatkan bahwa cinta pertamanya adalah Kama.
Ketegangan terus berkembang, hingga semua masalah bermunculan dengan sembarangan. Jadi, bagaimana Kama? Kamu tetap pada Laika atau memutuskan kembali pada Gege dan menyatakan suka?
24/11/24