Katanya, semua yang ada di bumi ini punya kilas balik masa lalu yang menyertai kehadirannya. Katanya lagi, semua yang terjadi itu punya alasannya masing-masing. Lantas, apa benar, baik mencintai atau membenci juga harus beralasan? Sama halnya dengan pelangi. Ia punya alasan tercipta. Bagaimana jika kamu berasal dari luka masa lalu? Bagaimana jika kamu berasal dari takdir yang sama sekali tidak adil? Katanya, Atambua adalah serpihan kecil dari surga. Namun, apa gunanya serpihan surga jika itu terbuang? Dari batas negara, Letnan Satu (Lettu) Tariq Armaya--lelaki yang sudah lupa caranya tersenyum, akan bertemu seorang wanita--Nura Aya Akiara, yang punya berjuta alasan untuk tertawa. Sayangnya, mereka berdua berasal dari luka masa lalu dan takdir yang 'salah'. Bertemu di pelarian dan ingin mempertahan alasan masing-masing dalam 'menenetang takdir'. "Atambua punya tiga waktu munculnya pelangi, artinya kamu punya tiga kesempatan membuatku tersenyum, jika kamu berhasil kita menikah di batas negara ini."