judul awal :: The Twins
Dipisahkan bertahun-tahun dengan sang Istri membuat Ardan Sadewa Dirgantara, menjadi lelaki yang gila kerja, hingga pertemuan nya dengan anak muda membuat nya berubah.
Pertemuan nya dengan klien nya itu siapa sangka akan membawa nya kembali ke masa lalu nya, di saat masa lalunya kembali, malah membuat sifat Ardan semakin menggila dan berdampak besar pada pertumbuhan seorang gadis, yang sialnya merupakan anak dari Ardan.
Zara Anaya Dirgantara, ia pikir pertemuan nya dengan sang ayah akan membawanya ke kehidupan yang bahagia, namun siapa sangka, setelah hak asuhnya jatuh pada tangan Ardan, hidup Zara yang awalnya baik-baik saja kini seperti di neraka, ingin melawan? nyawa taruhannya, walaupun jika diam tetap saja nyawa adalah taruhan nya.
mau tau gimana kisah nya?? hayyuk baca, jangan lupa tinggalin jejak
Jika ada kesalahan dalam cerita ini mohon di maklumi🙏🏻 (krna sy yakin banyak sekali kesalahan dalam cerita ini😭maapin)
#03 Abang 25/06/2021
#01 Osis 02/07/2021
#02 Geng motor 02/07/2021
#01 possesivebrother 02/07/2021
#02 Adek 04/07/2021
#02 Remaja 06/07/2021
Zanna tidak pernah percaya dengan namanya cinta. Dia hanya menganggap bahwa cinta adalah perasaan yang merepotkan dan tidak nyata. Trust issue nya soal cowok justru membuatnya takut berkomitmen dalam hubungan. Zanna tidak percaya, kalau di dunia ini ada cowok yang dengan tulus mencintainya.
Sampai akhirnya, dia dipaksa untuk menerima perjodohan yang orang tuanya buat. Di usianya yang baru sembilan belas tahun, Zanna harus menikah dengan seorang brandalan yang sama sekali tidak ia cintai.
Iya, Algrarez Rajendra Galaksi. Si berandal yang selalu membuat Zanna dalam zona bahaya.
-------------
"Biarin lo pergi, itu sama artinya gue bunuh diri."
‼️PART SUDAH TIDAK LENGKAP. CERITA LENGKAPNYA SILAHKAN BISA DINIKMATI DI WACAKU‼️
.
.
.
.
.
1 #goodgirl (30 okt 24)
1 #toxic (11 Juni 24)
1 #cool (30 Juli 24)
1 #ketuageng (20 Agt 24)
1 #teenlit (6 Des 24)
2 #teenlit (7 Des 24)
2 #kuliah (30 Agt 24)
3 #gengmotor (24 Juli 24)
5 #roman (20 Juli 24)
5 #ketuageng (24 Juli 24)