Felix, Aaron, dan Fiona, tiga orang sahabat, yang sudah saling mengenal sejak masih balita.
Namun siapa yang menyangka, persahabatan itu harus berakhir dengan begitu buruk, setelah Aaron dan Fiona di terima sebagai murid Akademi Kekaisaran.
Aaron dan Fiona segera menjauhi Felix, begitu Felix diketahui tidak menguasai satupun jenis elemen, dan gagal menjadi murid Akademi Kekaisaran.
Aaron yang menguasai elemen tanah, dan Fiona yang menguasai elemen cahaya, mereka di terima menjadi murid Akademi Kekaisaran. Sedangkan untuk Felix yang diketahui tidak menguasai satupun jenis elemen, dia harus rela kehilangan sahabatnya, dan dia juga harus menerima keputusan keluarganya yang begitu saja mengusirnya dari rumah begitu keluarganya tahu dia tidak menguasai satupun jenis elemen.
Felix yang di tinggalkan kedua sahabat baiknya, dan di usir oleh keluarganya, dia hanya bisa tersenyum menerima semua itu.
"Orang tidak berguna, memang pantas di jauhi." gumam Felix yang saat ini dia tinggal sendirian di sebuah gubuk sederhana, tepat dibawah sebuah tebing batu.
Senandung Rengganis adalah sosok karakter figuran dalam novel yang sangat menyedihkan, ia digambarkan dengan wajah yang buruk rupa serta sifatnya yang lemah mudah ditindas.
Sosok tersebut juga selalu menjadi rasa pelampiasan amarah karakter protagonis pria yang tak lain adalah suaminya sediri. Karena menurut sang protagonis, Senandung adalah batu besar yang menjadi halangan untuknya bisa bersama dengan wanitanya (protagonis wanita) dan sosok Senandung tersebut di akhir cerita akan mati karena dibunuh suaminya sendiri.
Lantas bagaimana jika jiwa seorang gadis ambisius dan licik memasuki tubuh Senandung?
[Story transmigrasi ke-3 setelah Transmigration Queen & Protagonist Girls]
_________________________
PLIS JANGAN PLAGIAT YA SAYANG-SAYANGKU!!!
HARAP FOLLOW AKUN KU DULU SEBELUM BACA!!!