Leysa adalah seorang perempuan berusia 28 tahun. Angka biasa, jelas! Namun, tidak biasa bagi orang-orang di sekitar Leysa. Statusnya yang masih jomblo membuat Leysa sempat gerah dengan pertanyaan: "Kapan nikah?" Leysa yang menganut kebebasan masih menganggap hal yang wajar. Walaupun sesekali memang ia pernah merasakan ingin memiliki pasangan seperti teman-temannya. Namun, banyak sekali hambatan yang dialami Leysa untuk mendapatkan pasangan. Beberapa kali teman-temannya mengenalkan Leysa dengan laki-laki, bahkan temannya sempat mengusulkan Leysa mengikuti dating apps yang sedang tren saat ini. Bukan hanya itu, kedua orangtuanya pun ikut turun tangan. Seperti apa usaha orang-orang terdekat Leysa mencarikan pasangan untuknya? Bagaimana juga perjalanan kisah Leysa mendapatkan pasangan? Kenapa juga Leysa belum mendapatkan pasangan? Yuk ikuti kisahnya! Kepada para pembaca: Jika cerita ini tidak menarik, tidak sesuai ekspektasi, atau terlalu pasaran, mohon maaf. Ini adalah asli ide cerita yang mendadak muncul. Saya tidak memaksa untuk membaca hingga selelsai, tapi alangkah baiknya tinggalkan jejak yah. Kritik dan saran untuk cerita ini pun saya terima sebagai pembelajaran saya. Jadi, jangan sungkan membaca dan meninggalkan jejaknya di cerita ini yah. Terima kasih :)