"boss rese gak ada otak, mati aja lu matiii"
itulah salah satu umpatan yang sering dilontarkan dalam hatinya pada sang boss.
Naresha seorang sekretaris juga asisten pribadi bahkan merangkap juga menjadi pembantu dan bahkan ia sering menjadi supir bossnya. Dua puluh empat jam naresha selalu bekerja dengan bossnya, tiap harinya naresha selalu saja sibuk dengan bossnya.
Tujuh taun lebih ia bekerja dengan bossnya sampai pada saatnya ia memutuskan untuk resain dari kerjaannya sekarang sebagai sekretaris, asisten, pembantu dan juga supir bagi sang boss. Namun apakah akan semudah itu bagi naresha untuk resain dari kantornya??
Galih mahadiputra boss naresha yang super rese dan narsis ini, akankah mengijinkan naresha resain atau tidak??
Tanpa disadari mereka berdua timbul rasa rasa aneh, akankah rasa itu terus berkembang dan akankan mereka menyadarinya??
ayolah baca aja dari pada penasarankan!!!
baca dulu aja satu part dua part, siapa tau cocokan, yuu baca dulu aja!!!!
High Rank!!
#2 (kategori 2020)
#1 (kategori 2020)
#2 (kategori romcom)
#1 (kategori sweet)
#6 (kategori komedi)
#2 (kategori romantis)
"Lo kok jadi gini sih!? Salah gue apa sama lo!?" Sambung Raisa.
"Enggak ada, gue cuma mau bikin lo benci aja sama gue" Raka melebarkan senyumannya ke arah Raisa.
"Lo tuh!! Hiks.. dasar brengsek! Raka lo keterlaluaan!!!!!!"
Teriak Raisa histeris.
Raka segera membalikan badan dan meninggalkan Raisa tersungkur di taman yang kini sudah mulai basah karena guyuran hujan. Suara tangis nya pecah bercampur suara hujan yang membasahi bumi.
Cukup tau, malam itu adalah malam terburuk yang pernah ada dihidup Raisa.
⚠Bagian lengkap 👌
Ditulis sejak 2018
Selesai pada: Rabu, 5 mei 2021