Ula sudah cukup sabar, Ia heran mengapa di dunia ini ada saja manusia yang mau menyisihkan waktunya hanya untuk mengurusi kehidupan orang lain.
Di mata Ula, pria ini adalah pengangguran ulung, atau dia berprofesi sebagai buzzer dan hatter.
Yang hobbynya mengomentari kehidupan orang lain, "Heh, admin akun Lambe Turah anda itu mau apa? anda stress? Karena ga ada Artis yang bisa digossipkan hari Ini? sampai anda repot repot menyisihkan waktu anda untuk mengomentari! Kami?" Ula berkata sangat tenang namun penuh penekanan dengan mata menatap tajam pada pria ini.
Bukannya merasa tersingung pria ini justru membalas ucapan Ula, "Anda lihat wanita itu nona?" Tunjuknya pada gadis cantik dengan pakaian yang sangat sexy, dia mengenakan tank top hitam dan celana jeans compang camping di atas lutut bahkan pusarnya serta belahan dadanya terlihat begitu jelas, "Dia pacar saya, dan anda tahu setiap kali jalan dengan saya dia tidak pernah mengeluarkan uangnya satu perak pun! karena tidak seharusnya wanita mengeluarkan uangnya saat bersama seorang pria itu sama saja menurunkan martabat seorang pria, yah kecuali jika wanita itu 'anda' adalah wanita bodoh yang rela berkorban apapun demi pacarnya, cuih menjijikan."
Kamu Tertarik dengan cerita ini? Ouhhhhh came to Bundah ( Bunda indah) sayang.
Mari Membaca!!!!!
Seikkkkkkkkkkkkkkkkkk
WARNING⚠️⚠️
Lanjutan Book 1[Gimme more] di karenakan wattpad hanya menyediakan 200 bab dalam 1 cerita, jadi lanjutannya di Book 2
Di wajibkan baca Book 1 [Gimme More] sampai 200 bab, baru setelah itu Lanjut ke Book 2 [Gimme More Next]