Hari yang sangat istimewa. setiap orang bersenang senang, memakai beragam kostum cantik. labu hias tak luput dipajang setiap jalan. Semua anak berlarian, membawa keranjangnya masing masing. Pergi dari pintu ke pintu, meminta permen. Atau akan menjahili sang pemilik rumah jika tidak diberi.
Hari untuk bergembira, bukan?
Tapi semua itu tak lagi menyenangkan. Semuanya yang ia miliki hancur, di malam Halloween. Pada malam yang seharusnya ia habiskan bersama keluarga. Tertawa riang, mengukir Labu bersama, memakai kostum serupa, juga bercerita seram dibawah selimut.
Malam itu menjadi mimpi terburuknya. Rumah tidak lagi dihias dengan lentera lentera cantik dan kue. Semua itu berganti menjadi darah.. dan daging. ya, hanya ada warna merah disana.
Ia menjerit, menangis kencang. histeris.
Malam yang kelam, hanya terdengar suara jeritan, sayatan, dan tangisan. tidak ada lagi perayaan meriah. Tidak ada lagi tawa bersahutan saat gemuruh kembang api menghiasi gelapnya malam.
Psikopat kejam itu hanya menyeringai, tertawa puas melihat kami berlutut, memohon ampun padanya. Namun semua itu percuma,
Iblis itu membunuh semua orang satu persatu, didepan mata lelaki kecil yang terus menangis. manik kelamnya mulai mengosong. Harapan untuk tetap hidup seakan pupus sudah. Psikopat itu melempar kapaknya asal, berbisik pada sang bocah, mengusap wajah kecilnya dengan tangan yang penuh darah. lalu melenggang pergi.
Si kecil hanya diam, tremor melanda seluruh tubuhnya. matanya memejam kuat. tak berani memandang keluarganya yang sudah berceceran seperti gilingan daging.
Saat itu, Kim Jungwoo bersumpah. ia bersumpah akan mendatangi makhluk keji tersebut. mendatanginya, sembari tersenyum. dan mengatakan hal serupa saat bajingan itu datang kerumahnya.
"𝐬𝐨. 𝐭𝐫𝐢𝐜𝐤 𝐨𝐫 𝐭𝐫𝐞𝐚𝐭, 𝐦𝐢𝐬𝐭𝐞𝐫?"
...
Rate ; 17+ (Harsh words, be wise)
Genre ; Fanfict / Romance / Thriller
Start writing ; 05-02-2021
Finished ; 00-00-00
⚠️di
Keseharian Elio bersama keluarga posesifnya.
.
.
.
Si bungsu yang gagal menjadi bungsu namun tetap mendapatkan perlakuan selayaknya bungsu.
"MINGGIR! MINGGIR LIO TAMPAN MAU LEWAT!" - Elio
"Kemari, Elio Riley Sergeyev." - Baron
"Lio sayangnya mommy." - Irene
"Lio-ku." - Eiser
"Apa hukuman yang pantas untuk kucing nakal ini?" - Leandro
"Jadilah anak baik, Lio." - Jericho
"Kakak? Kau lebih terlihat seperti seorang adik." - Alvaro
--------------------
((DILARANG PLAGIAT!!))