"Laskar, Jingga bilang kamu punya selingkuhan lagi ya?" Tanya Pelangi pelan, seraya menatap kebawah.
"Iya!" singkat, padat. Namun mampu membuat hati Pelangi hancur.
"Kamu sayang aku ngak sih?" tanya Pelangi menahan emosi nya.
"Sayang lah!" ucap Laskar.
"Kalo kamu memang sayang sama aku, tapi kenapa kamu masih selingkuh?" tanya Pelangi.
"Pengen nyoba aja!" ucap Laskar.
"Kalo aku mintak kamu berhenti selingkuh, diturutin ngak?" tanya Pelangi.
"Ya enggak lah, itu kan hobi aku!" ucap Laskar.
"Ya udah putusin aku. Aku cape kayak gini terus!" ucap Pelangi menahan air matanya agar tidak memetes.
"Enggak akan, aku enggak akan putusin kamu. Dengar ya baik baik, walaupun aku punya banyak selingkuh diluar sana. Aku enggak akan putusin kamu, karna cuma kamu yang bisa ngertiin aku. Sayang aku untuk kamu, jadi jangan pernah nganggap aku nggak sayang sama kamu!" ucap Laskar meninggallan Pelangi sendirian.
Egois bukan?
Dia tidak ingin melepaskan, tapi dia selalu menyakiti. Tidak adil rasanya jika hanya kehendak dia yang terkabulkan. Permintaan ku hanya satu berhenti menjadi pria brangsek yang ingin semua nya tanpa mau melepaskan salah satunya.
[Story 4]
Di penghujung umur kepala tiga dan menjadi satu-satunya orang yang belum nikah di circle sudah tentu jadi beban pikiran. Mau tak mau perjodohan jadi pintu alternatif. Virgo, Si mantan playboy, akhirnya rela dijodohkan.
Namun apa jadinya saat menjelang akad calon istrinya justru melarikan diri? Gawat, Virgo harus menemukan istri pengganti agar tak menanggung rasa malu keluarga.
Dari segala kemungkinan yang ada, hanya ada satu sosok yang dirasa cocok untuk menjadi pengantinnya. Konyolnya gadis itu adalah anak dari sahabatnya sendiri. Rara Si gadis usil yang sering minta jajan padanya.
"Rara mau jadi istri Om, asal jajanin Rara tiap hari ya!"
Tapi bagaimana jika ternyata setelah menikah Virgo tahu Rara punya alasan lain untuk setuju menikah dengannya? Dan alasan itu lebih dari sekadar jajan belaka.