Sembunyi Dalam Senyum [COMPLETED]
  • Reads 345,744
  • Votes 24,681
  • Parts 42
  • Reads 345,744
  • Votes 24,681
  • Parts 42
Complete, First published Jan 03, 2021
(JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM MEMBACA JANGAN LUPA VOTE, KOMEN DAN KRISARNYA. MAKASIH) 

○Mulai 6 Januari 2021
○Selesai 2 Maret 2021

"Kapan Aira bisa merasakan kebahagian lagi? Apa saat menyusul Bunda, papah akan merasakan kehilangan dan menyesal?"

Aira Arketa seorang gadis manis yang mempunyai sejuta luka dan duka dalam hidupnya. Ia selalu menutupi luka dan duka itu dengan senyum manisnya. Semua itu tertutup rapi di balik senyumnya yang indah.

Papah, Aira mau bahagia. Aira mau di sayang juga sama papah. Aira mau jadi sumber dan alasan papah tertawa dan tersenyum. 

Bunda, Aira kangen. Kenapa bunda pergi ga ngajak Aira? 

"Aira mau kasih sayang seperti dia."

"Tuhan, kembalikan kebahagian ku, kembalikan abang ku, kembalikan bunda ku atau kau panggil aku agar aku bisa bersama abang dan bunda ku kembali. Dan tidak lagi merasakan perihnya tamparan ini lagi."

"Aku capek, aku lelah rasanya aku ingin tenang selamanya tuhan, bolehkah?"

Apakah Aira akan merasakan kebahagiaan lagi? 
Apakah papahnya akan menyesal?

Cerita dan tulisan yang aku tuangkan di sini murni hasil dari imajinasi dan rangkaian kata ku sendiri♡.

Cover by: naylaatr
All Rights Reserved
Sign up to add Sembunyi Dalam Senyum [COMPLETED] to your library and receive updates
or
#233sad
Content Guidelines
You may also like
365 Diksi [ENDING] by AmaraSenja12
47 parts Complete
"Katanya semua orang pasti akan berubah, tapi kalau aku minta pada Tuhan untuk tidak merubah apapun tentang kita apa kamu akan menetap?" _Aylin_ _________________🥀_____________________ "Bodoh!" Bugh! "Anak tidak berguna!" "Saya susah payah menyekolahkan kamu tapi apa hasilnya?" "Nol besar!" Pukulan, cacian, makian dan Isak tangisnya adalah saksi masa kecilnya yang tak pernah mendapat keadilan. "Kamu memang tidak bisa diandalkan!" "Hanya bisa bikin malu saja!" "Kamu itu memang anak pembawa sial!" "Seharusnya dulu itu saya biarkan kamu mati!" "Kenapa sih kamu ga bisa kayak anak-anak lain?" "Saya malu punya anak cacat!" ________________365 Diksi_______________ Cacat, itulah julukan yang sering Aylin dapat, setelah di benci oleh Ayahnya sendiri apa kini ia juga harus di benci oleh semua orang disekitarnya? ~~~ "Tapi emang dari dulu dia pembawa sial 'kan?!" "Satu lagi, kalo lo tau lo cacat gue harap lo juga sadar diri, ga usah jadi beban terus! Muak tau gak!" "Dan gue nyesel punya sahabat kayak lo!" ~~~ "Ya Allah Boleh ga Aylin seperti mereka? Mereka yang selalu di bilang normal, Aylin pengen ngerasain rasanya di hargai dan di sayangi, biar Ayah dan Zio ga malu lagi punya Aylin." Begitulah pintanya setiap hari, seorang gadis yang tak pernah lelah tersenyum bersama luka. __________________🥀____________________ -Follow akun ini untuk mengapresiasi penulis! -Cover by Pinterest -Cerita ini asli imajinasi saya sendiri. Start mulai 10 Agustus 2021 #1, puisi :2 April 2022
You may also like
Slide 1 of 9
365 Diksi [ENDING] cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
PERGI  cover
Kita & Kanker [Completed✔] cover
MEISYA [TERBIT] cover
Rumah, apa itu? cover
Dear Malik [ Hiatus ] cover
Kembar-Kembar Somplak cover
MAHESA cover

365 Diksi [ENDING]

47 parts Complete

"Katanya semua orang pasti akan berubah, tapi kalau aku minta pada Tuhan untuk tidak merubah apapun tentang kita apa kamu akan menetap?" _Aylin_ _________________🥀_____________________ "Bodoh!" Bugh! "Anak tidak berguna!" "Saya susah payah menyekolahkan kamu tapi apa hasilnya?" "Nol besar!" Pukulan, cacian, makian dan Isak tangisnya adalah saksi masa kecilnya yang tak pernah mendapat keadilan. "Kamu memang tidak bisa diandalkan!" "Hanya bisa bikin malu saja!" "Kamu itu memang anak pembawa sial!" "Seharusnya dulu itu saya biarkan kamu mati!" "Kenapa sih kamu ga bisa kayak anak-anak lain?" "Saya malu punya anak cacat!" ________________365 Diksi_______________ Cacat, itulah julukan yang sering Aylin dapat, setelah di benci oleh Ayahnya sendiri apa kini ia juga harus di benci oleh semua orang disekitarnya? ~~~ "Tapi emang dari dulu dia pembawa sial 'kan?!" "Satu lagi, kalo lo tau lo cacat gue harap lo juga sadar diri, ga usah jadi beban terus! Muak tau gak!" "Dan gue nyesel punya sahabat kayak lo!" ~~~ "Ya Allah Boleh ga Aylin seperti mereka? Mereka yang selalu di bilang normal, Aylin pengen ngerasain rasanya di hargai dan di sayangi, biar Ayah dan Zio ga malu lagi punya Aylin." Begitulah pintanya setiap hari, seorang gadis yang tak pernah lelah tersenyum bersama luka. __________________🥀____________________ -Follow akun ini untuk mengapresiasi penulis! -Cover by Pinterest -Cerita ini asli imajinasi saya sendiri. Start mulai 10 Agustus 2021 #1, puisi :2 April 2022