Story cover for I'M ONLY A STEPMOTHER,BUT MY DAUGHTER IS JUST SO CUTE by Zi_Xixi_520
I'M ONLY A STEPMOTHER,BUT MY DAUGHTER IS JUST SO CUTE
  • WpView
    Reads 242
  • WpVote
    Votes 10
  • WpPart
    Parts 9
  • WpView
    Reads 242
  • WpVote
    Votes 10
  • WpPart
    Parts 9
Ongoing, First published Jan 04, 2021
Saya berhasil membuat diri saya dilemparkan ke dalam cerita sebagai ibu tiri yang begitu cemburu pada putrinya sehingga dia mencoba membunuh gadis itu dengan apel beracun.

Saya akan senang jika saya bisa menghujani Blanche saya yang imut dan cantik dengan segala macam kasih sayang, tapi-

"Lucu.  Sejak kapan kamu sangat menyukai Blanche? "

Suami terkutuk ini terus menghalangi jalanku!

"Saya juga orang tua Blanche.  Saya menuntut permintaan maaf karena begitu curiga terhadap saya. "

Dan jika saya tidak?

"Saya akan mengunjungi kamar Anda malam ini, Yang Mulia."

"... .."

"Aku bahkan berhasil mendapatkan beberapa celana dalam yang sangat seksi hanya untukmu."

Dengan senyum lebar di wajah saya, saya memukulnya dengan pukulan kritis.

"Aku bisa menunjukkannya padamu sekarang jika kamu mau?"

Raut wajahnya benar-benar sesuatu untuk dilihat.

Aku mengangkat daguku, dan memandang rendah dia dengan penuh kemenangan.








#Ini cuma hiburan buat saya karna terlalu suka sama alur ceritanya🙂
Yang suka sama cerita ini,,baca aja.Yang gak suka jangan baca
All Rights Reserved
Sign up to add I'M ONLY A STEPMOTHER,BUT MY DAUGHTER IS JUST SO CUTE to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
DIARY BOOK by BLAKE_DJ
23 parts Ongoing
Ini bukan diary yang isinya bunga-bunga. Ini bukan catatan manis penuh cinta dan kata mutiara. Ini diary yang isinya kadang nyentil, kadang nyakitin, kadang bikin ngakak sendiri. Cerita semu, tapi semua lahir dari rasa yang nyata. Tentang pernikahan yang gak selalu romantis. Tentang mertua, anak tiri, ART, dan omongan tetangga. Tentang jadi perempuan yang masih belajar nerima, tapi juga gak takut bersuara. Gaya bahasanya? Kadang halus, kadang kasar. Emosinya? Campur aduk, kayak hidup. Kalau kamu pernah ngerasa sendiri dalam ramai, atau pernah marah sampai nulis surat cerai di kertas bekas-selamat, kamu gak sendirian. Diary Book ini ditulis bukan buat cari pembenaran, tapi buat jujur. Karena hidup itu absurd, dan kadang cuma bisa dimengerti lewat tawa atau tulisan. "Cerita semu, tapi luka dan tawanya asli." "Diary ini gak minta dimengerti, cukup dibaca pakai hati." "Karena waras itu mahal, dan curhat kadang jadi penyelamat." Disclaimer : Gue tahu, nggak semua orang bakal sepakat sama isi tulisan ini. Gak apa-apa. Karena ini bukan buku petunjuk hidup ideal, ini cuma catatan dari istri yang pengen tetap waras dalam dunia yang kadang maksa perempuan buat diem, nurut, dan senyum... bahkan saat hatinya sendiri lagi berdarah-darah. Gue gak ngajarin istri buat ngelawan suami, gue ngajak istri buat gak ngelawan dirinya sendiri. Kalau lo kebetulan punya definisi "istri sholehah" yang beda dari gue, santai aja. Gak usah panik. Karena definisi itu emang berkembang-seiring akal, pengalaman, dan luka yang gak semua orang bisa lihat.
You may also like
Slide 1 of 10
RUANG DEPRESI [ END ] cover
Evanescent [END]✓ cover
Nathalea cover
HIDDEN I (The End) cover
perjalanan cinta rumit cover
EVIDEN (Republish) cover
Aluka (Proses Penerbitan) cover
DIARY BOOK cover
Pelangi yang Telah Lama Hilang cover
AKU TAK PERCAYA CINTA, AYAH! (TAMAT) cover

RUANG DEPRESI [ END ]

39 parts Complete

"Tolong ceritakan padaku, bagaimana rasanya mempunyai keluarga yang utuh? Tolong jelaskan padaku, bagaimana rasanya hidup tanpa setitik luka yang menerpa! Aku ingin bahagia seperti mereka! Walau hanya satu kali saja!" Cinta dan Luka sama-sama Zeline rasakan, tetapi luka itu hadir lebih unggul daripada rasa cinta yang nyata, bukan hanya omong kosong tidak berguna saja. Ruang Zeline sepi, ruang Zeline kelam, bantu Zeline keluar dari ruang depresi. Zeline tidak pernah merasakan, bagaimana rasanya disayang, dimanja, dan diperhatikan. Hari demi hari, detik demi detik, yang Zeline nanti yaitu perdamaian kedua orang tuanya. Zeline merasa banyak kurangnya, Zeline menginginkan ketulusan yang sebenarnya, bukan hanya kata permainan perasaan saja. Sejak kecil, beranjak remaja Zeline menyaksikan perseteruan itu masih saja terasa. Rasa sesak terasa di dalam dada, seketika atmanya mulai merasa bahwa diri ini tidak ada apa-apanya. Bahkan sampai nafas berakhir sekalipun, Zeline akan terus berusaha untuk menerimanya, sampai Sang Maha Kuasa berkata. "Waktunya beristirahat dengan tenang." Ditulis oleh: CALGHIFARI Start: 25 November Finish: (?)