Ranya jatuh cinta pada lelaki itu, entah pada si receh atau si mulut pedas. Hiranya tidak tahu ia benar-benar jatuh pada hati yang mana. Juang tidak mengerti perasaannya, yang ia tahu gadis itu sangat mengganggu hidupnya. Mark, dia baik, hanya saja lelaki itu terlalu sering insecure. Membuatnya tak menyadari bahwa ada yang diam-diam mengagumi. Mereka tiga sosok manusia beranjak dewasa, beradu dalam rasa yang abu. Meraba-raba mencari apa yang sebenarnya hati mereka inginkan.