Story cover for Disya by Meri969
Disya
  • WpView
    Reads 34
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 34
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Jan 05, 2021
Sya bangun dong kamu gak kangen sama aku. kamu udah satu bulan loh kamu tidur Sya satu minggu lagi kita mau nikah loh kok kamu gk bangun-bangun sih. kamu gk mau nikah sama aku kamu jahat Sya mau pergi ningalin aku hiks..hiks..hiks.. bangun dong kan kamu udah janji sama aku kamu gak pergi ninggalin aku. kamu boong Sya nih buktinya kamu gak bangun- bangun hiks..hikss..hikss..

tittt...titttt...titt...

Dokter..dokter..dokterrr.. tolonggg dok hiks..hiks..hiks..
mohon keluar dulu mas biar saya periksa.
Dok tolong dok lakukan yang terbaik buat Disya dok hiks..hiks..hiks..
Ya sudah saya permisi dulu.

Clekk... huutt 
Dok gimana keadaan Disya dok? Disya baik- baik ajakan dok?

Maaapp...






Ayo apakh Disya bisa melewati masa komanya atau Disya malah pergi untuk selama-lamanya?
kuy baca penasarankan sama ceritanya ya udh langsung baca ajalah 
Gmna guys prolog nya?
maap ya guys gk nymbung cerita nya kalo ada yang suka jgan lupa vote dan comen ya guys

jgan lupa di tunggu ya guys part selanjut nya bye see you next time sampe ketemu lgi di part selanjut nya
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Disya to your library and receive updates
or
#413sadend
Content Guidelines
You may also like
SAME BUT DIFFERENT (Vkook/taekook) by 123nisashin
37 parts Complete
Cerita ini murni karangan saya sendiri. Maaf bila ada kesamaan nama, latar/tempat dan gambar, tidak ada unsur kesengajaan. Terimakasih. happy reading.. "Hyung, sudahlah jangan menangis lagi. Mungkin ini sudah jalan-Nya. Lebih baik kita do'akan mereka agar tenang disana." Namja manis itu masih memeluk hyung-nya yang baru saja ditinggal orang tuannya. Jdeeeerrrr... "Hyung, sepertinya sebentar lagi hujan akan turun. Lebih baik kita segera pulang, Hyung!" "Aku harus pulang kemana, Kook? Sedangkan rumahku saja sudah pasti disita untuk melunasi hutang. Aku sebatang kara.. hiks Aku ingin menyusul Oemma dan Appa saja,, Kook.. hiks.." "Hyung jangan bicara begitu, kau masih punya aku. Bukankah Hyung sendiri yang bilang, kalau sudah menganggapku seperti adik kandung Hyung sendiri. Pulanglah bersamaku, kita akan tinggal bersama di apartemenku, Hyung." "Aku tidak mau menyusahkanmu, Kook. Aku bisa tidur disini saja, hiks.. sekalian menemani Oemma dan Appa. Mereka pasti kedinginan di dalam sana.. hiks" Youngi memeluk makam kedua orang tuannya erat. "Kau tidak pernah menyusahkanku, Hyung. Justru aku senang bisa tinggal denganmu, itu artinya aku tidak akan kesepian lagi di apartemen dan tak perlu takut jika mati lampu. hehehe" Jungkook memang takut gelap. Namja manis itu berusaha menghibur hyungnya yang masih menangis pilu akibat ditinggal oleh orang tersayangnya. "Ayolah,, Hyung.. mau ya tinggal bersama Kookie yang imut ini.." Jungkook melemparkan aegyo nya berharap Youngi bisa sedikit terhibur. Youngi sedikit tersenyum "arraso, kajja kita pulang_ Oemma,, Appa,, Suga pulang dulu ya. Jaga diri kalian baik2 disana. Aku sangat menyayangi kalian.. hiks" (Suga adalah panggilan kesayangan Youngi) Akhirnya Youngi beranjak dari pusara kedua orangnya dengan dipapah Jungkook. Namja manis itu sesekali mengelus pundak Hyungnya untuk menyalurkan sedikit ketenangan. maaf kalau kurang dapet feel nya, saya masih baru. hehe semoga readers menyukai ceritanya.. :-) annyeong..
You may also like
Slide 1 of 10
SAME BUT DIFFERENT (Vkook/taekook) cover
Look At Me!!!                                            [Follow Sblm Membaca❤] cover
My Doctor [END ] ✔ cover
I'm Sorry [Praquel] cover
DIVIDED LOVE cover
BETWEEN cover
Converge With You [On Going] cover
AGAVAN (H I A T U S) cover
SO PRECIOUS (PART COMPLETE) cover
U'RE MINE [END] cover

SAME BUT DIFFERENT (Vkook/taekook)

37 parts Complete

Cerita ini murni karangan saya sendiri. Maaf bila ada kesamaan nama, latar/tempat dan gambar, tidak ada unsur kesengajaan. Terimakasih. happy reading.. "Hyung, sudahlah jangan menangis lagi. Mungkin ini sudah jalan-Nya. Lebih baik kita do'akan mereka agar tenang disana." Namja manis itu masih memeluk hyung-nya yang baru saja ditinggal orang tuannya. Jdeeeerrrr... "Hyung, sepertinya sebentar lagi hujan akan turun. Lebih baik kita segera pulang, Hyung!" "Aku harus pulang kemana, Kook? Sedangkan rumahku saja sudah pasti disita untuk melunasi hutang. Aku sebatang kara.. hiks Aku ingin menyusul Oemma dan Appa saja,, Kook.. hiks.." "Hyung jangan bicara begitu, kau masih punya aku. Bukankah Hyung sendiri yang bilang, kalau sudah menganggapku seperti adik kandung Hyung sendiri. Pulanglah bersamaku, kita akan tinggal bersama di apartemenku, Hyung." "Aku tidak mau menyusahkanmu, Kook. Aku bisa tidur disini saja, hiks.. sekalian menemani Oemma dan Appa. Mereka pasti kedinginan di dalam sana.. hiks" Youngi memeluk makam kedua orang tuannya erat. "Kau tidak pernah menyusahkanku, Hyung. Justru aku senang bisa tinggal denganmu, itu artinya aku tidak akan kesepian lagi di apartemen dan tak perlu takut jika mati lampu. hehehe" Jungkook memang takut gelap. Namja manis itu berusaha menghibur hyungnya yang masih menangis pilu akibat ditinggal oleh orang tersayangnya. "Ayolah,, Hyung.. mau ya tinggal bersama Kookie yang imut ini.." Jungkook melemparkan aegyo nya berharap Youngi bisa sedikit terhibur. Youngi sedikit tersenyum "arraso, kajja kita pulang_ Oemma,, Appa,, Suga pulang dulu ya. Jaga diri kalian baik2 disana. Aku sangat menyayangi kalian.. hiks" (Suga adalah panggilan kesayangan Youngi) Akhirnya Youngi beranjak dari pusara kedua orangnya dengan dipapah Jungkook. Namja manis itu sesekali mengelus pundak Hyungnya untuk menyalurkan sedikit ketenangan. maaf kalau kurang dapet feel nya, saya masih baru. hehe semoga readers menyukai ceritanya.. :-) annyeong..