FARZAN
  • Reads 305
  • Votes 22
  • Parts 16
  • Reads 305
  • Votes 22
  • Parts 16
Ongoing, First published Jan 05, 2021
Hanya kisah tentang persahabatan seorang gadis bersama teman-temannya di pondok pesantren. Dan tentang pertemuan seorang pria dengan perempuan masa lalunya di tempat ia menuntut ilmu.


Penasaran sama ceritanya? Yuk silahkan dibaca. Maaf kalau masih banyak kesalahan, karena aku masih pemula.

Selamat membaca😊
All Rights Reserved
Sign up to add FARZAN to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Lentera Hati (TAMAT) cover
GUS AZZAM  cover
Different Brother✔ cover
Hijrah Cinta Bryan cover
Takdir Cinta Hana cover
ATHA ✔ cover
Unpredictable Husband (END)  cover
Khairilija cover
Menikahi Wanita Pilihan Abi (On Going) cover
Mencari Hati Aditya  cover

Lentera Hati (TAMAT)

45 parts Complete

Lentera Hati - Series keempat Lentera Universe Romansa - Spiritual - Militer "Dejavu paling berat adalah bertemu seseorang yang mirip dengan dia tapi bukan dia." Bagaimana rasanya jika kamu yang baru saja gagal menikah karena calon suamimu meninggal sebelum hari pernikahan, tiba-tiba dipertemukan dengan seseorang yang sangat mirip dengan calon suamimu yang sudah tiada itu? Itulah yang dirasakan oleh Arsyila Farzana. Gadis berusia 25 tahun itu sengaja mengikuti kegiatan volunteer di pelosok desa untuk menyembuhkan diri setelah gagal menikah. Namun tak disangka di sana ia bertemu dengan seorang perwira tentara angkatan udara bernama Lettu Ghazi yang sangat mirip dengan Letda Ghafi, calon suaminya yang sudah tiada. "Saya calon suaminya!" "Kenapa Anda mengaku-ngaku sebagai calon suami saya?" "Jika Anda keberatan, saya akan mewujudkan perkataan saya." "Maksud Anda?' "Saya akan melamarmu pada ayahmu." Lalu apakah Lettu Ghazi benar-benar melamar Zana pada ayahnya? Apakah Lettu Ghazi bisa meluluhkan Zana yang memiliki trauma setelah sempat gagal menikah itu? _________________ "Untuk menaklukkan langit, saya butuh keberanian mengemudikan jet tempur. Tapi untuk menaklukkan hatimu, tidak hanya keberanian, saya juga butuh ridho Rabb yang mampu membolak-balikkan hatimu."