The Sound Of You (Terbit - Faza Citra Production)
  • Reads 476,422
  • Votes 50,804
  • Parts 43
  • Reads 476,422
  • Votes 50,804
  • Parts 43
Complete, First published Jan 06, 2021
Kecelakaan yang dialami Fanny membuatnya harus menerima kenyataan jika dirinya kemungkinan akan lumpuh permanen. Dunia Fanny seolah runtuh. Selain kehilangan kedua orang tua, kekasihnya juga pergi meninggalkannya. Setahun Fanny menarik diri dari pergaulan dan hanya menghabiskan waktu di rumah. Hanya keluar untuk kontrol rutin ke dokter, selebihnya dia melamun dan hanya duduk di depan piano menyalurkan kesedihannya melalui musik yang dia mainkan. 

Semangatnya mulai bangkit kembali ketika perusahaan lama tempatnya bekerja datang dan menawari Fanny untuk bekerja freelance. Dia tidak diwajibkan datang ke kantor. Fanny bisa mengatur waktu dan bekerja dari rumah. Namun, setelah pergantian pimpinan, ada peraturan baru yang mengharuskan Engineer perusahaan wajib melakukan pekerjaan mereka di kantor. Fanny hampir saja menyerah, tetapi rekan-rekannya memberi semangat jika mungkin ini waktunya dia menunjukkan kemampuannya. Kondisi fisiknya terbatas tetapi kemampuannya otaknya tidak. Satu yang masih mengganjal di hatinya, bisakah dia meyakinkan dirut yang baru akan kemampuannya? Mendengar dari rekannya jika dirut baru mereka sangat perfeksionis membuat Fanny ragu.

Fanny Fatikasari Utomo
Haridra Niklas Darmawan


Cover by Prisca Evelyn
Started  January 06, 2021 - Finished  July 23, 2021
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add The Sound Of You (Terbit - Faza Citra Production) to your library and receive updates
or
#28hari
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
08:20 cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
A Blessing In Disguise (END) cover
BAND AID cover
Walk the Talk ✓ cover
Boboiboy X Readers cover
OJEK-ZONE cover
Frobly-Mobly  cover
Departure (Completed) cover

08:20

28 parts Complete

Menjadi seorang karyawan di sebuah perusahaan properti dan real estate memang bukan sesuatu hal yang buruk. Namun, yang aku cemaskan adalah kepindahanku ke ibukota. Banyaknya cerita tentang ganasnya kehidupan di Jakarta dan tidak adanya pengalaman dalam urusan percintaan, membuatku kalang kabut ketika terjun ke dunia nyata. Oke, Aretta, mari kita hadapi betapa kejamnya dunia ini.