Bidadari kedua
  • Reads 3,616
  • Votes 372
  • Parts 6
  • Reads 3,616
  • Votes 372
  • Parts 6
Ongoing, First published Jan 08, 2021
Sebenarnya bukan takdir yang salah namun aku yang terlalu berharap kepada selain-Nya. Hingga Allah menegurku dengan memberikan rasa pedih dari sebuah pengharapan kepada makhluk-Nya. Aku salah karena telah mempersilahkan dia masuk dan bersemayam di hatiku. Memupuk rasa dengan segala hal yang aku suka darinya.
All Rights Reserved
Sign up to add Bidadari kedua to your library and receive updates
or
#545fiktif
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Lentera Hati cover
Mutiara Dalam Cangkang cover
𝐓𝐄𝐑𝐀𝐓𝐀𝐈 cover
GADIS HAZELKU [REVISI] cover
after death cover
Unpredictable Husband cover
Takdir Cinta Hana cover
Menikahi Wanita Pilihan Abi (On Going) cover
IKRAR SUCIMU cover
GUS AZZAM  cover

Lentera Hati

42 parts Complete

Lentera Hati - Series keempat Lentera Universe Romansa - Spiritual - Militer "Dejavu paling berat adalah bertemu seseorang yang mirip dengan dia tapi bukan dia." Bagaimana rasanya jika kamu yang baru saja gagal menikah karena calon suamimu meninggal sebelum hari pernikahan, tiba-tiba dipertemukan dengan seseorang yang sangat mirip dengan calon suamimu yang sudah tiada itu? Itulah yang dirasakan oleh Arsyila Farzana. Gadis berusia 25 tahun itu sengaja mengikuti kegiatan volunteer di pelosok desa untuk menyembuhkan diri setelah gagal menikah. Namun tak disangka di sana ia bertemu dengan seorang perwira tentara angkatan udara bernama Lettu Ghazi yang sangat mirip dengan Letda Ghafi, calon suaminya yang sudah tiada. "Saya calon suaminya!" "Kenapa Anda mengaku-ngaku sebagai calon suami saya?" "Jika Anda keberatan, saya akan mewujudkan perkataan saya." "Maksud Anda?' "Saya akan melamarmu pada ayahmu." Lalu apakah Lettu Ghazi benar-benar melamar Zana pada ayahnya? Apakah Lettu Ghazi bisa meluluhkan Zana yang memiliki trauma setelah sempat gagal menikah itu? _________________ "Untuk menaklukkan langit, saya butuh keberanian mengemudikan jet tempur. Tapi untuk menaklukkan hatimu, tidak hanya keberanian, saya juga butuh ridho Rabb yang mampu membolak-balikkan hatimu."