Sekolah NEO ( Nct Couple )
  • Reads 150,427
  • Votes 18,688
  • Parts 72
  • Reads 150,427
  • Votes 18,688
  • Parts 72
Ongoing, First published Jan 09, 2021
[ Nct Couple ] [ LOKAL ] [ Sunda Vibes ] 
Slow update yeorobun~

•••

Ya intinya tentang kerandoman anak NCT
Random setiap partnya
Kalo gak suka
Noh pintu keluar⬅️⬅️⬅️

Warn⚠️
[ Bahasa Kasar ]
[ BxB ]
[ Gender Switch for Uke ]
Dll.

Gasuka ceritanya? Ya jangan baca dong!
Jangan salah lapak😏

Up klo mampu, gak mampu ya gak up.

# ? Gaperlu
Mau atas mau bawah ttp nikmat
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Sekolah NEO ( Nct Couple ) to your library and receive updates
or
#135bandung
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
He Fell First and She Never Fell? cover
After Graduation cover
antagonis wife [TERBIT] cover
The Qonsequences cover
Kisah Tak Sempurna cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
The Best Of Miracle cover
Rafa  cover
Kesayangan Bunda cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.