BELOK [Sequel KYH] √
  • Reads 24,174
  • Votes 1,313
  • Parts 24
  • Reads 24,174
  • Votes 1,313
  • Parts 24
Complete, First published Jan 09, 2021
Mature
"Lo milik gue. Gue berhak ngatur hidup lo"

"Gue punya aturan buat diri gue sendiri. Gue ngga butuh aturan lo!"

"Gue ngga terima bantahan"

"Maksud lo apa?! Lo bukan siapa² gue. Gausah sok keras deh lo pake ngga terima penolakan sama bantahan segala"

-----

Baca Kebelokan Yang hQQ dulu plis, biar paham:')

⚠️bxb area⚠️

Copyright ⓒ wtfftttt 2021
All Rights Reserved
Sign up to add BELOK [Sequel KYH] √ to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
[BL] Bagaimana Pangeran yang Terlupakan Hidup Kembali cover
AKU DAN DIAMU cover
Roommate cover
CRUSH ME [boyslove] cover
PERTEMUAN KE 2 (Tamat) cover
Prank (BXB) ✔ cover
Sir, I'm Jealous [BL Lokal] cover
Menikah Secara Paksa_ END cover
I LIKE YOU? [ 15+ ; BL ] cover
The Memories Of Him cover

[BL] Bagaimana Pangeran yang Terlupakan Hidup Kembali

11 parts Ongoing

[BL TERJEMAHAN] "Aku berbicara dengan sepenuh hati. Tolong menikahlah denganku." Setelah kematiannya yang tragis, Pangeran yang terlupakan, Renato, kembali ke masa lalu. Ia mendekati Pangeran Khalid dari Kerajaan Khan-yang telah membantu dirinya di kehidupan dulu untuk mengubah masa depan. Renato menawarkan pernikahan kontrak dengan persyaratan yang bagus, dan akhirnya Khalid menerima pernikahan tersebut setelah banyak pertimbangan, namun... "Aku benci hal yang menyusahkan seperti kontrak atau perjanjian. Jadi biarkan aku bertanya satu hal." Jawaban Renato pada saat ini akan mengubah segalanya. Khalid menatapnya, ekspresinya menjadi lebih serius. "Apa kamu butuh bantuanku?" Alt. Title : Sidekick Prince // 곁다리 황자가 다시 사는 법 Author : Seolmyo Genre : Historical (latar Eropa), Omegaverse, Regression, Royalti/Kerajaan Raw : https://ridibooks.com/books/211034937?_rdt_sid=author&_rdt_idx=0 ⚠️ BL's Area. Novel bukan untuk Homophobes. Jika merasa tidak nyaman, silahkan meninggalkan laman ini. No hate comments please.