Letta menyentuh pelipisnya seringan bulu, "Aku suka banget sama wajah kamu, ganteng banget, apalagi kalo emosi." Kepala Regan terasa pening, cewek di hadapannya ini sangat cantik, benar-benar cantik. Mungkin, jika di lain waktu atau di waktu yang lebih tenang maka Regan akan dengan terang-terangan memuji kecantikan seorang Arletta Lyora Xaviera. Regan benar-benar gila sekarang, cewek di hadapannya ini psikopat, tentu saja. Dengan tidak tahu malu menampakan wajahnya, setelah apa yang cewek itu lakukan padanya. Regan menepis kasar tangan Letta, lalu mencengkeram pergelangan cewek itu. "Jangan, macem-macem!" ancamnya. Bukannya berhenti, cewek tersebut malah menjalankan tangan bebasnya untuk menyentuh dadanya, dengan tawa mengejek khas Letta. Sial! "Aku suka kamu, Regan. Bukan macem-macem." ---o0o---