PIM-PIM DREAM
  • Reads 459
  • Votes 63
  • Parts 7
  • Reads 459
  • Votes 63
  • Parts 7
Ongoing, First published Jan 17, 2021
Bertemu dengan idola adalah impian yang diidam-idamkan setiap fan girl. Bisa ikut fan meet, saling menyapa dengan idola dan bersama memasang pose di depan kamera untuk kenang-kenangan. Namun, dalam hidup selalu ada perbedaan, termasuk hal bertemu dengan idola. Ada yang mampu mewujudkannya, dan ada pula yang tidak.

Primsa Channy, gadis berusia 15 tahun yang sangat mencintai idola asal Thailand bernama Nanon Korapat, adalah salah satu fan girl yang termasuk dalam kategori tidak mampu -bertemu bias-, alias fan girl modal halu. Primsa hanyalah seorang gadis biasa yang bertumbuh di keluarga sederhana.

Ironisnya, berbeda dari fan girl lain, mimpi Primsa bukanlah sekedar bertemu atau berfoto dengan Nanon idolanya, melainkan bersekolah di sekolah yang sama dengan sang bias yang ganteng nan populer itu. Mimpi Primsa terdengar sangat gila mengingat kenyataan hidupnya yang berbanding terbalik dengan kehidupan sang idola.

Lantas apakah mimpi itu menjadi nyata atau hanya sebatas fatamorgana? 


Jangan lupa Vote ya, terima kasih😊
rawr lovey

Start 27 Januari 2021
All Rights Reserved
Sign up to add PIM-PIM DREAM to your library and receive updates
or
#590uwu
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
𝐒oerabaja, 1730 cover
Kesayangan Bunda cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
Dosa Ku cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Kisah Tak Sempurna cover
How To Be A Good Papa | Noren cover
Fiction -sungjake✔ cover
After Graduation cover

𝐒oerabaja, 1730

36 parts Ongoing

"Berlarilah sejauh mungkin Dhiajeng, karena jika aku menangkapmu, salah satu kakimu akan hilang untuk selamanya." *** Dhiajeng Pratistha, seorang siswi yang dipaksa mencintai sejarah tiba-tiba terlempar pada abad ke-17, di mana masa kolonialisme sedang membangun kejayaannya. Bagaikan jatuh tertimpa tangga, sosok yang berkuasa adalah Matthias von Herhardt, karakter novel dark romance yang baru saja dia tamatkan diperjalanan menuju Surabaya. Ini bukan hanya berkisah tentang Dhiajeng saja, melainkan sosok Gubernur-Jenderal yang hidup monoton. Kehidupan serba mewah, memiliki kekuasaan tertinggi, dan sempurna. Terbiasa mendapatkan apapun yang dia inginkan, Matthias merasa buruk ketika gadis pribumi yang derajatnya rendah tidak menghormatinya dengan baik. Segala cara pun Matthias lakukan untuk membuat Dhiajeng bersujud, menangis, sampai memohon. Langit biru di bumi hijau menjadi saksi bagaimana jungkir balik Dhiajeng yang berusaha melarikan diri dan begitu pula berubahnya dunia Matthias saat merasakan sesuatu yang mereka sebut cinta. "Bagaimana? Puas bermain kejar-kejaran denganku?" ejek Matthias sembari tersenyum angkuh "Psikopat sialan, kenapa lo gak musnah aja?!" *** Peringatan : romansa gelap, dewasa, mengandung adegan yang tidak patut dicontoh! Cry, or Better Yet, Beg. © Van Ji & Solche.