[ Follow dulu, sayang 😉 ]
Belum banyak pembaca beruntung yang menemukan cerita ini. Makanya jadilah yang pertama dan beritahu teman lainnya!
Kisah ini mengandung bawang!
🏅Rank 3 #depretion
🏅Rank 1 #Danielle
🏅Rank 2 #malas
🏅Rank 3 #bodoamat
🏅Rank 1 #introvert
Gadis itu tidak punya alasan untuk hidup, juga belum siap untuk mati.
Keadaan sekitar memaksa dirinya menarik diri dari lingkungan. Dia tak suka bergaul, hanya ingin sendirian. Dia menganggap semua orang sebagai monster. Dia juga takut bersosialisasi. Dia berpikir semua orang membencinya, bahkan ia pun membenci dirinya sendiri.
Mentalnya diuji, ia depresi, tapi tetap tidak ada yang peduli. Sikapnya yang dingin, tertutup, dan penuh intimidasi, membuat orang-orang takut mendekatinya. Tak ayal iapun dijauhi.
Cowok itu, satu-satunya orang yang punya akses khusus untuk masuk dalam kehidupannya. Meski gadis itu terus mengusirnya, tapi dia tak perduli. Dia akan selalu menjadi tameng untuk si gadis, menemaninya hingga menemukan kebahagiaan yang sesungguhnya.
Akankah ia temukan kebahagiaan tersebut?
❌Anti plagiarisme!
"Ketentuan Hukum Pidana
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta : Atas pelanggaran hak cipta dalam Pasal 2 UUHC, pelaku plagiarisme dapat dijerat dengan ancaman pidana menurut Pasal 72 ayat (1) UUHC dengan dipidana dengan pidana penjara masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau denda paling sedikit Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah"
catatan : " penulisannya gue akuin emang masih jelek, alurnya juga ngikut mood. mohon kerjasama nya. Jikalau ada cara penulisan yang salah, kolom komentar terpampang jelas"
Vote dan comment anda sangat membantu memulihkan mood. Oh iya, gue ini moodyan. Jadi bijaklah dalam bersikap!
"Selamat membaca 🙂"
#start:18012021
[BAGIAN KETIGA DARI UNEX-SERIES]
Diawali dari sebuah kisah yang tak terduga, hingga berlanjut pada kisah yang belum sempat dijelaskan. Kali ini, akan kuceritakan padamu sebuah kisah yang tak sempat terucap.
Tentang kisah pagi yang merindukan malam. Ditemani kopi ketika menanti mentari, pun ditemani doa-doa di antara derai air mata.
Tentang kisah di antara asa. Tentang kasih diselimuti tangis yang berakhir tragis karena egois. Tentang kita yang bertarung di antara rasa. Akan akhir kisah bahagia yang menanti untuk ditulis.
Namun, sadar jika tulus yang telah pupus. Juga, harap yang telah raib dan tak sempat terucap. Cinta telah berbalut nestapa. Sang pujaan hati telah pergi. Pergi bukan untuk kembali.
"... Kasih, aku telah melepaskanmu."