• Abiana dan setangkai mawarnya • Bergulung dengan ombak adalah rintangan shahih ketika berenang di dalam samudera kehidupan. Bertahan atau menyerah bak persimpangan di ujung jalan, dan hak atas memilih ada dalam kendali akal sendiri. Menjadi kuat bukan serta merta didapat lewat tawa, namun luka berbalut duka nestapa. Sebab terjerembab adalah syarat mutlak menjadi manusia. Tetapi buat catatan di dalam kepala, sekalipun jatuh 100 kali, pastikan raga dan jiwa bangkit 101 kali. Dari sekian banyak cita-cita yang Abiana tulis di dalam notesnya, ada satu yang begitu ia dambakan untuk menjadi bagian dari dalam dirinya. Yakni, mawar. Betapa naifnya seorang Abiana tatkala dirinya berpikir dapat mengesampingkan segala rapuh dan menanggung beban luka seorang diri. Dia bukan hero di dalam komik, pun dia bukan robot yang bisa terus hidup selama diberi baterai, dia hanya seorang putri Adam dan Hawa, dengan segala duka dan keputus asaan di segala sudut tubuhnya.
24 parts