Roy telah memantapkan hatinya untuk mengungkapkan apa yang ia rasakan. Dengan tubuh gagahnya, ia berusaha menenangkan kegundahan hati yang hendak mengungkapkan apa yang ia rasakan. Ia siap tuk berbicara pada sarah soal isi hatinya. Berbekal rasa cinta dan segenggam rangkaian bunga ditangannya ia memberanikan diri tuk berbicara pada Sarah. Namun sepertinya dewi cinta belum berpihak padanya. Penolakan membuat api lilin pada hatinya meredup, memberikan ruang kegelapan pada sisi hatinya. Cerpen ini merupakan adaptasi dari naskah film pendek "The Talisman : Nogososro Neclace" yang di tulis oleh Muhammad Ilham Abdullah dan Asad MS (saya), lalu dicerpenkan oleh Kamila Ulil Fadilah dan kemudian di gubah dan diperpanjang oleh Asad MS