LAUT TANPA ARAH

Tak ada yang lebih rumit daripada mencintai seseorang yang seharusnya menjadi musuh. Begitulah yang dirasakan Hanggala dan Hazel.

Di kampus ini, Teknik Mesin dan Teknik Sipil bukan sekadar dua jurusan berbeda-mereka adalah rival abadi. Sejak dulu, persaingan di antara mereka sudah mendarah daging, tertanam kuat dalam tradisi himpunan masing-masing. Setiap tahunnya, bentrokan kecil selalu terjadi, entah itu dalam kompetisi akademik, acara kemahasiswaan, atau bahkan sekadar adu gengsi di lapangan. Himpunan mereka memiliki satu aturan tak tertulis yang dijaga erat: tidak ada hubungan antara Mesin dan Sipil di luar batas profesional. Apalagi soal asmara.

Namun, takdir selalu punya cara untuk mempermainkan manusia.

Hazel, sekretaris umum Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil yang dikenal cerdas dan penuh ambisi, tak pernah menyangka hidupnya akan semakin rumit setelah mengenal Hanggala-ketua himpunan, Himpunan Mahasiswa Jurusan Teknik Mesin yang terkenal keras kepala, penuh ego, namun diam-diam punya sisi yang sulit diabaikan.

Pertemuan demi pertemuan yang awalnya hanya perdebatan berubah menjadi sesuatu yang lebih dalam, lebih membingungkan. Mereka tidak bisa mengabaikan perasaan yang perlahan tumbuh di antara perselisihan dan batasan yang mengungkung mereka.

Tapi mencintai di tengah permusuhan bukanlah hal yang mudah.

Bisakah Hazel dan Hanggala mempertahankan apa yang mereka rasakan tanpa harus mengkhianati himpunan mereka? Ataukah cinta ini pada akhirnya akan kalah oleh aturan yang telah diwariskan bertahun-tahun?

©️127fyneen