Menjadi wanita kuat itu tidaklah mudah, butuh perjuangan hebat agar bsa mencapai titik.
Terkadang, diriku merasa tidak berguna untuk hidup di dunia ini.Hidup ku seakan menolak kebahagiaan yang datang kepadaku.Aku ingin merasakan kebahagiaan dalam keluarga, sahabat, dan aku menginginkan bahagia bersama seseorang yang ku cintai, tetapi itu tidak mungkin akan terjadi, karena kekurangan dalam hidupku, tapi aku percaya jika keajaiban akan datang suatu saat nanti dan aku yakin aku dapat merasakan kebahagiaan seperti wanita yang lain.
Untuk kalian para wanita yang sedang dalam kerapuhan, janganlah pernah merasa sendiri, mencoba lah untuk bercerita kepada orang terdekat walaupun masalahnya sangat sulit tuk diceritakan dan sangat sakit bila terus diingat.
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-