Hidup itu soal timing. Manusia bisa kelihatan unggul ketika melakukan tindakan sesuai dengan waktunya. Tindakan sederhana sekalipun akan kelihatan luar biasa kalau dilakukan saat yang pas. Kalau waktunya nggak pas ya bisa gagal. Ya nggak sih? Buat aku, komitmen hubungan yang sekarang kupegang juga sudah bisa dibawa ke jenjang yang lebih serius. Ini saatnya, pikirku. Pernikahan. Well, dulu aku emang nggak percaya dengan komitmen ini. Tapi semenjak melihat dua sahabatku berhasil dengan pernikahannya, aku menjadi percaya diri untuk bisa mempercayainya. Sayangnya, timing-ku tidaklah pas. Menikah ternyata tidak sesederhana yang kupikirkan. Memiliki komitmen hubungan memang bukan cuma tentang kami, tapi juga mereka. Di tengah galau, takdir justru memberikanku pilihan untuk berlari ke arah lainnya. Ke seseorang yang tak pernah kupikirkan selama hidupku. Seseorang yang dengan gilanya menawarkan pundaknya untukku dan memulai kisah lain dengannya. Dia memang sinting!All Rights Reserved