'Home is where the heart is' Begitu yang sering gadis itu dengar. Tapi sesering ia mendengarnya, ia masih juga belum bisa mengerti. Bukan berarti ia tidak mengerti artinya, tapi ia hanya belum bisa memahami makna tersiratnya. Tentu saja ia dicintai keluarganya. Sangat dicintai. Ia hanya tidak bisa mencintai. Tepatnya takut mencintai. Karna tiap kali ia mencintai terlalu banyak, saat itu pula ia kehilangan cintanya, dikhianati dan berakhir dengan menutup hatinya. Menjadikannya seorang gadis dingin yang sulit percaya dengan orang lain juga sulit didekati. ---- *Kisah ini hanya fiktif belaka. Mohon maaf jika ada kesamaan nama, tempat kejadian, juga cerita. Feel free to message me :) Kamsahamnida ^^ 2021.03.27All Rights Reserved
1 part