"Dunia paralel itu nyata," Di suatu tempat, ada beberapa remaja yang berusaha menentang hal yg dipercayai mayoritas penduduk negeri itu. Untuk membuktikan pendapat mereka, akhirnya 'mereka' memutuskan untuk membuat alat yang bisa membawa 'mereka' pergi ke dunia lain. Berkali kali 'mereka' mencoba namun tetap saja gagal, hingga suatu hari 'mereka' menyiapkan kepergian 'mereka' saat mesin yang 'mereka' buat cukup berhasil. Akan tetapi saat diperjalanan, alat mereka malah rusak! Walau sebenarnya hal ini sempat 'mereka' duga sebelumnya, namun tetap saja 'mereka' terkejut. Bukan tanpa alasan, namun sisa makanan 'mereka' juga tinggal sedikit lagi, sedangkan jumlah 'mereka' sendiri ada lebih dari dua orang. Apa keputusan terbaik agar 'mereka' bisa tetap hidup? haruskah salah satu dari 'mereka' berkorban atau sebaiknya 'mereka' semua mati bersama?All Rights Reserved
1 part