[Selesai]
Kisah Nafi si gadis ceria dan Aryan laki-laki yang tegas tetapi menyebalkan. Nafi adalah sepupu dari sahabat Aryan, jadi mereka selalu saja bertemu.
"Kenyataannya, Bang Aryan emang gak ada yang mau, kan?"
"Lo aja jomblo, kan? Sok-sokan ledekin gue, kayak lo nya ada yang mau aja."
"Y-ya biarin! Nafi masih kuliah ini. Lagian gak boleh pacaran, dosa."
"Nah, gak boleh pacaran, kan? Lo jomblo dan gue jomblo. Nikah sama gue aja gimana?"
"Apa?!"
"Bang, lo kalau ngomong baca bismillah dulu napa, ngaco banget!"
"Bismillahirahmanirahim, Fi. Nikah sama gue yuk?"
Berawal dari gurauan Aryan melamar Nafi dan kesalahpahaman ibu Aryan yang menyangka Nafi adalah calon menantunya, keduanya menjadi dekat.
"Kalian jangan terus kayak gini, dosa tau!"
"Nah iya, kalian udah deket kayak gini. Kenapa lo gak ajak Nafi nikah aja, Yan?"
Bagaimana kelanjutan kisah mereka?
"Fi, gue serius nih. Kalau emang iya lo siap nikah, ayo kita nikah."
"Ini kisah kita, Fi. Ayo kita bahagia bareng!"
"Tutup mata lo Ram" Rama mengerutkan alisnya tak paham.
"Katanya lo gak mau liat gue nangis. Gue jelek"
"Lo emang selalu jelek Disa"
-------------
"Punya tetangga nyebelin kayak Rama itu butuh kesabaran ekstra. Apalagi kalo harus ngadepin alaynya" ~Silna Faradisa
"Punya tetangga yang seru diajakin war itu langka. Dan tetangga kayak Disa itu emang wajib dijahilin." ~Ramadhan Muhammad Radita
NP : Cerita telah Completed