My Baby Sehunie
  • Reads 615
  • Votes 38
  • Parts 4
  • Reads 615
  • Votes 38
  • Parts 4
Ongoing, First published Feb 10, 2021
hanya menceritakan kisah-kisah sehun sebagai anak yang lucu serta menggemaskan. 
hanya cerita random yang aku buat waktu gabut. 
cerita ini mungkin akan sedikit membosankan, 
aku menulis ini karena aku sangat gemas ketika melihat sehun sebagai anak kecil. 
kisah ini mungkin akan sedikit klise dan cukup aneh. 
tapi untuk kalian yang sudah menyempatkan membaca ini saya sangat berterima kasih.
Dan satu point penting yang harus kalian ketahui sebelum membacanya, disini sehun tetap akan jadi anak kecil bagaimanapun keadaannya, dia mungkin tidak akan tumbuh menjadi dewasa.
kalian akan hanya akan menemukan sehun kecil yang sangat manja dan mungkin bisa jadi juga nakal.
 
ini adalah cerita pertama aku yang aku up di wattpad, jadi mungkin bahasanya agak sedikit kaku ataupun membuat kalian tidak nyaman.

thank you untuk semua pembaca 
happy reading 
big luv from author 💖 

oh iya kalau kalian ada masukan buat aku, silahkan comment yaah aku akan sangat menerima masukan dan ide dari kalian.
All Rights Reserved
Sign up to add My Baby Sehunie to your library and receive updates
or
#192kimjongin
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
brother ; drarry cover
BABY CHANIE cover
Duke's Grip cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
Selena (Wanita Panggilan) cover
After Graduation cover
Kisah Tak Sempurna cover
antagonis wife [PO] cover
Kesayangan Bunda cover

Dosa Ku

76 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.