TOP : Winter ⭐️
Bottom : Karina 💙
AU | Friendship | Romance | Action | Melodrama
.
.
.
Gerimis yang perlahan turun membasahi bumi dini hari ini, terasa tajam menusuk wajahnya. Kelopak matanya yang setengah mengantup, dengan posisi terlentang, membuat air yang dimuntahkan langit itu leluasa menghantam tubuhnya. Sejuta rasa menghujamnya sekarang yang terkapar tak berdaya. Aroma tanah yang mulai basah membaur dengan aroma lain yang lebih pekat-yang sedari tadi keluar dari tubuhnya-membuatnya semakin merapatkan mata. Ah, dingin ini begitu menyiksa. Dan ia tak sanggup lagi. Ia tak bisa menahannya lebih lama.
Rasanya, ia ingin terlelap tanpa mengenal terjaga.
"Please.. kamu harus bertahan."
Namun, satu suara itu, yang sejak tadi tak pernah redam bergema di telinganya, nyatanya membuatnya tak mau menyerah dulu. Ia tahu, ketidakberdayaannya sekarang tak mungkin mampu menyelamatkan orang itu. Tetapi, ia masih ingin hidup. Sekuat tenaga ia kumpulkan udara yang terasa kian menipis itu, agar mampu ia hirup. Walau rasa sesak di dadanya kian menyiksa. Walau tubuhnya semakin basah oleh gerimis yang kian menambah frekuensinya, dan walau rasa dingin yang menerpa tubuhnya seperti tengah meremukkan tulang-tulangnya, ia memilih tak menyerah dulu.
Semua itu demi dia. Demi cahaya yang menerangi hatinya yang semula gelap gulita;
Demi cinta dalam hidupnya.
.
.
.
".. Dan, takdir selalu berkata benar, meskipun terkadang menyakitkan."
Menikah dengan ayahnya sendiri?
Jika ada keluarga yang paling gila, itu adalah keluarga Anathama, keluarga dengan peraturan dan tradisi tak masuk akal, harus menikah dengan yang sedarah, yang sayangnya dianggap normal bagi Anathama.
Cinta bukan pilihan, tapi takdir yang harus diterima. Dalam tradisi kelam ini, seorang cucu harus memilih antara melawan takdir atau terjerat dalam permainan keluarga yang mematikan.
Selayaknya permainan dadu, setiap putaran yang acak seakan memiliki pilihan yang sama, yang tanpa sadar merenggut kebebasan Samantha, yang dipaksa menikah dengan ayah kandungnya.
Anathama tak pernah sudi jika darahnya ditoreh darah dari keluarga lain, sekalipun keluarga itu bangsawan kelas atas.
Apakah Anathama bisa dihancurkan?
Apakah tradisi gila yang turun temurun itu bisa dilengserkan?