RED THREAD
  • Reads 13
  • Votes 1
  • Parts 1
  • Reads 13
  • Votes 1
  • Parts 1
Ongoing, First published Feb 13, 2021
"gue bukan kakak lu!"

"Bunda meninggal gara-gara lu tau gak!"

"Dasar anak sialan!" 


Kisah dua bersaudara yang saling membenci, si sulung yang masih tidak terima atas lahirnya si bungsu. Dan si bungsu yang harus merahasiakan takdirnya.
All Rights Reserved
Sign up to add RED THREAD to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Queen of Cards for this chapter. by natxlio_
21 parts Ongoing
UTAMAKAN BACA DESKRIPSI ! ! ★ Setelah lelaki bersurai merah bernama caine chana itu di tembak tepat di kepalanya tubuhnya segera ambruk dengan darah yang mengalir keluar dari kepalanya. Rion. Pelaku yang menembak caine hanya diam menatap tubuh tak berdaya itu dengan tatapan dingin. Dirinya tidak tuli ketika ia mendengar tangisan dan makian anak-anaknya yang di tujukan pada dirinya karena telah menembak orang yang anak-anaknya sayangi, tak lain tak bukan caine. "Berhenti membela yang salah, pulang!!" perintah rion segera. Kemudian kakinya melangkah pergi menuju mobil nya terlebih dahulu dan melajukan mobilnya dengan kecepatan di atas rata-rata. ★ Enam bulan setelah kejadian dimana rion menembak caine di pantai yang lumayan dekat dari carnaval yang sepi itu, ia mendengar kabar dimana ada sebuah fraksi mafia baru yang bernama TCK [The Class Killer] dengan bendera yang menggambarkan pisau dan pistol tak lupa gambar tengkorak dengan dua sayap di belakang kepala tengkorak itu yang berwarna hitam dan putih. Rion yang mendengar kabar itu tidak tertarik dengan munculnya mafia baru itu, selama tidak menganggu keluarga dia tidak akan mencari gara-gara. Hingga tiba di suatu hari di mana ada perkumpulan antara semua fraksi dari mulai mafia, yakuza, hingga motor circle dan sebagainya ia dapat melihat keberadaan kelompok baru itu yang memakai jaket berwarna hitam, merah dan juga emas secara bersamaan. Bukan. Bukan warna jaket dan pakaian yang di pakai kelompok itu, tapi yang ia perhatikan dan lihat adalah perawakan ketua kelompok TCK yang terlihat familiar di matanya. Sial, ia tidak bisa melihat wajahnya karena tertutup topeng bergambar iblis yang terpasang di wajah ketua TCK. ★ Disclaimer aja, ceritanya bakal mengandung kekerasan. Aku bikin cerita ini karena dapet ide tiba-tiba. Ga nerima yang namanya copy copy an. Aku juga buat cerita ini campur antara kota kala sama kota tokyo dulu, jadi jangan heran kalo ada fraksi dari kota kala tapi kotanya tokyo.
You may also like
Slide 1 of 10
Queen of Cards for this chapter. cover
Mafia  "Markhyuck"  cover
Restart (Omegaverse) cover
janda seksi cover
Transmigrasi Dion or Daniel cover
Transmigrasi Sang Jenius: Istri Mafia yang Tak Terkalahkan" cover
 contract Love Vers.Ind cover
KKN Di Desa Zombie - Rose Gold Evil Origins cover
𝔄 𝔖𝔬𝔲��𝔩 ℑ𝔫 𝔇𝔦𝔰𝔤𝔲𝔦𝔰𝔢  cover
TSUNDERE cover

Queen of Cards for this chapter.

21 parts Ongoing

UTAMAKAN BACA DESKRIPSI ! ! ★ Setelah lelaki bersurai merah bernama caine chana itu di tembak tepat di kepalanya tubuhnya segera ambruk dengan darah yang mengalir keluar dari kepalanya. Rion. Pelaku yang menembak caine hanya diam menatap tubuh tak berdaya itu dengan tatapan dingin. Dirinya tidak tuli ketika ia mendengar tangisan dan makian anak-anaknya yang di tujukan pada dirinya karena telah menembak orang yang anak-anaknya sayangi, tak lain tak bukan caine. "Berhenti membela yang salah, pulang!!" perintah rion segera. Kemudian kakinya melangkah pergi menuju mobil nya terlebih dahulu dan melajukan mobilnya dengan kecepatan di atas rata-rata. ★ Enam bulan setelah kejadian dimana rion menembak caine di pantai yang lumayan dekat dari carnaval yang sepi itu, ia mendengar kabar dimana ada sebuah fraksi mafia baru yang bernama TCK [The Class Killer] dengan bendera yang menggambarkan pisau dan pistol tak lupa gambar tengkorak dengan dua sayap di belakang kepala tengkorak itu yang berwarna hitam dan putih. Rion yang mendengar kabar itu tidak tertarik dengan munculnya mafia baru itu, selama tidak menganggu keluarga dia tidak akan mencari gara-gara. Hingga tiba di suatu hari di mana ada perkumpulan antara semua fraksi dari mulai mafia, yakuza, hingga motor circle dan sebagainya ia dapat melihat keberadaan kelompok baru itu yang memakai jaket berwarna hitam, merah dan juga emas secara bersamaan. Bukan. Bukan warna jaket dan pakaian yang di pakai kelompok itu, tapi yang ia perhatikan dan lihat adalah perawakan ketua kelompok TCK yang terlihat familiar di matanya. Sial, ia tidak bisa melihat wajahnya karena tertutup topeng bergambar iblis yang terpasang di wajah ketua TCK. ★ Disclaimer aja, ceritanya bakal mengandung kekerasan. Aku bikin cerita ini karena dapet ide tiba-tiba. Ga nerima yang namanya copy copy an. Aku juga buat cerita ini campur antara kota kala sama kota tokyo dulu, jadi jangan heran kalo ada fraksi dari kota kala tapi kotanya tokyo.