Mungkin saja, ini adalah kisah yang membuat kalian sadar, betapa pentingnya keadilan dan persatuan. Adil itu baik, tapi keadilan jauh lebih baik. Hancur. Sehancur-hancurnya. Setiap kala hanya dihiasi dengan tangisan derita. Di mana letak manusiawi kalian? Kapan kami merasakan perhatian yang seimbang sekali saja? Apakah ini balasan untuk rakyat kecil? Di manakah letak kasihan kalian untuk kami? Seperti inilah yang sedang dirasakan Citraloka, gadis petani sekaligus satu-satunya pejuang wanita di kampung itu. Bagaimana Citra akan melewati lika-liku kehidupannya itu? Mana yang harus ia pentingkan, antara cinta atau kebebasan daerahnya? Simak selengkapnya!