ARDLEA
  • Reads 107
  • Votes 49
  • Parts 5
  • Reads 107
  • Votes 49
  • Parts 5
Ongoing, First published Feb 17, 2021
"ARDAN!!! pacaran yok!? Cape tau,gua ngejomblo muluu! " pinta Lea merengek. 

Lelaki yang merasa namanya di sebutpun menatap datar kepada gadis yang telah merengek kepadanya sambil menaikan satu alisnya. 

   Bukannya membalas ucapan Lea, Ardan hanya menoleh tanpa minat pada Lea dan pergi meninggalkan Lea yang memberikan tatapan memohon. Dan itu tentu membuat Lea jengkel setengah mati kepada Ardan. 

   "Sombong banget lu,tutup panci aja belagu!" Ungkap Lea yang masih kesal. 

    Ardan pun berhenti seusai Lea mengungkapkan kata terakhirnya. Ardan melirik dengan ekor matanya dan melihat Lea yang kesal setengah mati sedang menyumpah serapahinya. Ardan berlalu pergi sambil menunjukan senyum tipisnya.
All Rights Reserved
Sign up to add ARDLEA to your library and receive updates
or
#107ardan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MUARA KIBLAT cover
BAD LUCK [ for Luina ] || SELESAI cover
MAHESA cover
VANILA ANASTASIA  cover
ALGRAREZ || The Devil Husband cover
My Maid 21+ cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
Kilian [END] cover
CHARMOLIPI [χαρμολύπη] || END✓ cover
ERLAN PANDU WINATA cover

MUARA KIBLAT

63 parts Complete

📌Spin off "Kiblat Cinta". Disarankan untuk membaca Kiblat Cinta lebih dulu untuk mengenal masing-masing karakter tokoh di dalam cerita Muara Kiblat. *** Ditunjuk sebagai penerus untuk mengabdikan dirinya pada pesantren merupakan sebuah tanggung jawab besar bagi seorang Kafka Rafan El-Fatih. Di tengah menjalani amanah yang diberikan oleh sang ayah, Kafka juga harus melatih kesabaran ketika menghadapi salah seorang santriwati yang mengejarnya secara ugal-ugalan. Adel Dwi Arfani, seorang santriwati yang dulu menjadi partner perdebatannya, kini berpindah kiblat menyukainya. Menurut Adel, mengejar cinta sama saja dengan mengejar rezeki, harus diperjuangkan dengan usaha dan berdoa, tentu dengan cara yang halal pula. Maqom manusia adalah berusaha, itulah prinsip yang ia lakukan sekarang. Lantas, bagaimana ketika ia telah mendapat balasan cinta yang setara, fakta masa lalu justru menghancurkannya? Akankah takdir cinta mereka bermuara di tempat yang sama? Atau justru ombak membawa keduanya ke tepi yang berbeda?