Pohon-pohon pinus tinggi menjulang. Langit suram dengan petir menggelegar. Bocah itu berusaha berlari, tak peduli jika dirinya terjatuh ataupun terluka. Langkahnya terhenti saat ia tak menemukan apapun. Wajahnya menengadah, seolah mengadu pada langit yang kelam. Dipeluknya kotak kayu itu dengan erat. Kemudian, ia menjerit sekeras-kerasnya. "Mama!" Ellena Andriana Wijaya~Selalu mendapatkan mimpi bagai potongan puzzle. Bahkan, suatu hari dia merasa seakan diteror oleh mimpi tersebut. Ellena tetap terjaga, agar tidak mendapatkan mimpi-mimpi itu lagi. Namun, setiap malam sebuah kotak mengeluarkan suara yang cukup berisik, seolah sesuatu ingin ke luar dari dalam kotak itu dan suara piano berdenting setiap malam dari dalamnya. Apa yang terjadi pada Ellena? Arwah siapa yang selalu mengikutinya, bahkan meneror keluarganya.?