Naziya Artha Narendara, harus mengubur impiannya untuk menikah Syawal awal nanti. Pernikahannya harus batal. Marah, kecewa, sedih dan sakit pasti Naziya rasakan. Rasanya dunia benar-benar sedang menertawakannya saat ini. Sampai suatu hari ia dipertemukan dengan "cinta monyet"nya dulu, laki-laki yang sudah bertahun-tahun tidak pernah ia temui lagi. Bagaimana Naziya menjalani hari-harinya setelah rencana pernikahannya batal? Bagaimana kelanjutan jalan takdir Naziya? Apakah orang dari masalalunya ini yang justru akan menjadi masa depannya?
4 parts