Bidadari Hati di Samping Rumah Nenek

Fajar disarankan oleh orangtua angkatnya (Farhan dan Elita) untuk tinggal di rumah nenek. Karena dekat dengan tempat Fajar berkerja, sebagai pengelola taman wisata milik daerah setempat. Ia dipercaya oleh bapak walikota untuk mengurus itu.

Saat membuka pintu gerbang rumah nenek, tidak sengaja ia berpapasan dengan seorang perempuan dengan penampilan yang cukup memprihatinkan. Sebelah pipi dan sudut bibirnya tampak membiru meski sudah disamarkan oleh make-up. Terbit rasa kasihan kepadanya. Tetapi Fajar tidak berani bertanya, ia hanya tersenyum dan menyapa. Perempuan itu membalas senyumannya.

Hampir tiap malam, Fajar mendengar suara rintihan di kamar tetangga yang berjarak tak jauh dari kamarnya. Hal demikian sangat mengganggu tidurnya. Akhirnya, Fajar bangun dan mencari sumber suara. Ia dikejutkan dengan pandangan yang pilu. Perempuan yang dijumpai tadi sedang menangis. Rasa iba dan khawatir mulai merayapi hati Fajar.

Sequel Novel : Seuntai Puisi Setangkai Bunga

Bagaimanakah kisah mereka? simak dan baca ya ... Wattpad