Mereka bangkit dan menusuk perutnya di bagian samping. Yang dia lakukan adalah, mencabutnya dan menusuk mereka balik. Sayang sekali, dia hanya mengenai bahu pencuri pertama, dan tangan pencuri kedua, kemudian dia terjatuh. Semua orang melihat bahwa ini seperti drama, tidak ada yang maju menyelamatkannya. Perempuan itu bangkit lagi dan berhadapan dengan mereka. Tapi tak lama, ada laki-laki yang keluar dari persembunyian, tidak tahan melihat semua drama ini. Dan benar, baru saja semua orang bangun dari menghayati drama itu. Mereka berbondong-bondong menangkap si pencuri. Perempuan itu bingung, apa yang terjadi pada saat ini. Apa dia memasuki set syuting film? Laki-laki yang pertama keluar menghampirinya. Perempuan itu mengenalnya, dia laki-laki yang kencan buta dengannya minggu lalu. Perempuan itu tertawa miris, dunia ini kecil sekali. Lelaki itu bertanya padanya, apa dia baik-baik saja? perempuan itu menjawab bahwa dia baik-baik saja. Para pencuri diamankan oleh anggota kepolisian, hampir beberapa orang sudah pergi, mereka melupakan perempuan yang terluka itu. Tidak ada dokter di tempat kejadian, jadi dia harus pergi ke klinik atau puskesmas. Dia mendirikan motor yang terjatuh tadi dan menyalakannya. Namun, motor itu tidak menyala. Muka perempuan itu sudah pucat dan seakan sebentar lagi akan pingsan. Laki-laki itu segera mengambil alih motornya, dan membantunya menyalakannya. Dia menaiki motor itu dan mengatakan, 'ayo kuantar ke klinik'. Perempuan itu diam, tapi dia tetap menaiki motornya. Tidak ada pilihan lain, dia sudah kehabisan tenaga, ini satu-satunya cara tercepat. Angin berhembus dengan kencang dan takdir sudah digariskan, diantara mereka.All Rights Reserved
1 part