Here We Are (Yoshinori x Karina)
  • مقروء 13,362
  • صوت 1,880
  • أجزاء 12
  • مقروء 13,362
  • صوت 1,880
  • أجزاء 12
إكمال، تم نشرها في مارس ٠٦, ٢٠٢١
ketika orang lain terjebak friendzone sedangkan kita justru terjebak dalam suatu masalah yang tak bisa diselesaikan. kita berbeda, seperti halnya aku yang masih mencintaimu hingga akhir dan kamu yang berhasil melupakanku dengan ikhlas, dan inilah kisah singkat kita.

🍭: nama normal karna mereka sudah melokal, update sesuai target


///disclaimer: semua pict yang aku pake adalah credit pinterest walaupun ada beberapa yang sudah aku edit sendiri, mohon ijin ya yang gambarnya aku pakai^^



written by xirenytic
جميع الحقوق محفوظة
قم بالتسجيل كي تُضيف Here We Are (Yoshinori x Karina) إلى مكتبتك وتتلقى التحديثات
أو
#118teenlove
إرشادات المحتوى
قد تعجبك أيضاً
That Naughty Monster is My Boyfriend بقلم aileesinclair
18 جزء undefined أجزاء مستمرة للبالغين
"Tubuhmu sempurna... padat, berisi, ramping, dan begitu menggoda. Bahkan aromamu membuatku ketagihan. Aku ingin menikmati setiap inci darimu, sayang." _________ Shadowbrook Camp - nama yang sudah dikenal luas. Destinasi favorit bagi para siswa yang ingin menikmati keindahan alam, berpadu dengan hutan lebat, pohon ek yang menjulang tinggi, serta sungai jernih yang mengalir tenang. Di siang hari, tempat ini tampak seperti surga tersembunyi. Namun, saat malam tiba, desas-desus yang beredar membuat tempat ini berubah menjadi bayangan penuh misteri. Sudah banyak yang mencoba menantang mitosnya, tapi mereka tak pernah kembali. Tanpa jejak. Tanpa petunjuk. Hanya satu aturan yang selalu diingat oleh para pengunjung: Jangan berkeliaran setelah jam 11 malam. Lyora Cassiane Everlyn, gadis ceria dan humoris, tidak pernah percaya pada mitos semacam itu. Baginya, cerita seram hanya bualan untuk menakut-nakuti orang yang mudah terpengaruh. Namun, rasa penasaran menguasainya ketika kelasnya mendapat kesempatan berkemah di Shadowbrook Camp. Pada malam pertama, Lyora memutuskan untuk melanggar aturan itu. Tepat pukul 11.15 malam, ia melangkah keluar dari tendanya. Angin dingin berdesir pelan, membawa bisikan-bisikan samar. Hutan yang tadinya tampak damai kini terasa begitu mencekam. Di antara bayangan gelap, sepasang mata tajam menatapnya. Ia seharusnya lari. Ia seharusnya takut. Tapi mengapa monster yang selama ini dibicarakan... terlihat begitu memikat? Dan yang lebih mengejutkan, kenapa makhluk itu malah menyebut dirinya sebagai pacarnya? Tepat detik itu, satu yang ia pikirkan adalah lari sejauh mungkin. ‼️DO NOT PLAGIARIZE MY STORY‼️ _________ Disclaimer! • Bukan Fanfiction! • 100% Fiction, Harsh words, A little smut. • Cover by Pinterest | Inspired by the figure Park Jonggun • The character's name is not the original. 2025©aileesinclair