Sajak Berseru ( Sajak Kata )
  • Reads 694
  • Votes 326
  • Parts 22
  • Reads 694
  • Votes 326
  • Parts 22
Ongoing, First published Mar 07, 2021
Tak ada yang tau.
Disetiap sajaknya yang menyatu,
Selalu diiringi hati yang mengadu.
Entah sampai kapan kau akan berhenti menunggu,
Seseorang yang tak menganggap adanya dirimu.

Tidak apa.
Jangan lelah.
Terus saja berjuang.
Karena pahit diawal mungkin akan manis pada akhirnya.

Jangan selalu bebankan hatimu.
Sekarang gunakanlah otakmu.
Mencoba melangkah maju.
Luapkan hasrat dan kejar masa depanmu.

Karena kelak, hati pasti lelah, menanggung perasaan tak pantang menyerah.

Dengar, mendengarkan hati memang baik,
namun, dia tak akan mampu mendewasakan dirimu. 







Berisi curhatan, caption, quotes, atau puisi.



Note : Biasakan izin jika ingin menggunakan isi kalimat-kalimat yg ada di karya ini.
Saya berfikir menggunakan otak saya, bukan menjiplak atau mencuri karya orang lain.
Jadi mohon sopan santun-nya.

Please support karya-karya saya, setidaknya dengan vote atau komen, karena itu sangat membantu saya.

Terimakasih.
All Rights Reserved
Sign up to add Sajak Berseru ( Sajak Kata ) to your library and receive updates
or
#377caption
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MELODI PUISIKU (On Going)  cover
Renjana cover
The Queen Sheyna (END) cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
Rembulan Yang Sirna cover
30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING] cover
Boss And Bitch  cover
tetangga masa gitu ✔ cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
Seraut Makna Dalam Bait-bait Sunyi cover

MELODI PUISIKU (On Going)

20 parts Ongoing

Untuk seseorang yang istimewa seseorang yang tak bisa kumiliki. Aku terperangkap dalam ketidakpastian, menunggu dengan harapan yang samar Rangkaian puisi ini menelusuri perasaan terdalam-tentang cinta, kehilangan, dan harapan yang tak padam. Setiap kata mengalir lembut, menyentuh hati dan membawa kenangan yang abadi "Puisi-puisi ini kutulis untuk seseorang yang pernah hadir di hati, mengisi setiap bait dengan rindu, kenangan, dan doa yang tak pernah usai. Dalam sunyi, kata-kata ini menjadi caraku merindukanmu." "Untukmu yang tak bisa kumiliki, untuk keluarga dan sahabat yang selalu di hati-puisi ini adalah kisah tentang penantian dalam ketidakpastian, rindu yang tak kunjung usai, dan cinta yang tetap hidup dalam kehangatan kenangan. Setiap kata adalah tempatku berlabuh, di antara bayanganmu, pelukan keluarga, dan dukungan sahabat." Setiap bait membawa makna, mencerminkan rasa yang pernah ada di hati kita." ♡'・ᴗ・'♡