Alya Story [On Going]
  • Reads 828
  • Votes 58
  • Parts 1
  • Reads 828
  • Votes 58
  • Parts 1
Ongoing, First published Mar 07, 2021
Mature
[17+]

"Aya"

Alya berhenti dan menghadap kebelakang menatap Satya. 

"Apa?" laki laki itu langsung menggelengkan kepalanya cepat mukanya telihat takut melihat ekspresi Alya. 

"Bima yang manggil" Satya menunjuk Bima tengah yang menatap Alya dengan cengiranya, tangannya menggaruk tengkuk yang tak gatal sedikitpun. 

"Hehehe nggak jadi"

Alya berdecak sebal dan kembali kedepan melanjutkan langkahnya. Mereka bertiga menghembuskan nafasnya pelan seraya mengelus dadanya. 

"Lya"

"Apa?" sahut Alya tanpa menoleh ataupun menghentikan langkahnya.

"Liat sini dulu"

Dengan sabar gadis itu berhenti dan menghadap kebelakang lebih tepatnya ke arah Ryan. 

Sedangkan cowok itu langsung menggeleng cepat seraya menggerakan kedua tangannya dan menunjuk Satya. Tatapan Alya pun ke arah cowok yang ditunjuk Ryan. 

"Marah?" tanya Satya pelan takut Alya benar benar marah. 

"Nggak!" jawab Alya tegas. 

Mereka mengerjapkan matanya berkali kali mendengar jawaban Alya, gadis itu kembali ke depan melanjutkan langkahnya.

Tapi~

"Lily"

"Apa lagi sih?!" jawab Alya kesal. 

Gadis itu memenghentikan langkahnya mendadak dan menatap marah mereka membuat ketiganya kaget dengan mata melotot.

"Tuh kan marah"

Gimana nggak marah coba, tiga makhluk didepannya selalu mengerecoki hidupnya. 
Tambah lagi mereka manggil Alya dengan nama yang beda² bikin Alya pusing!!

Update santai yang penting pasti!
Judul awal : RUMIT
Sekarang   : Alya story
Cover by    : Pinterest

***
Hai!! annyeonghaseo!! 

Aku harap kalian suka dan dukung cerita ini dan memberikan banyak cinta pada Alya.💜
Maaf bila ada kesamaan nama dan tempat karena itu tidak disengaja. 
Jangan lupa follow author!! Oke bye bye sampai jumpa di chapter selanjutnya!!

Tulis      : 12 Maret 2021
Re-pub : 7 Juni 2022
By : Nur anisah
All Rights Reserved
Table of contents

1 part

Sign up to add Alya Story [On Going] to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Antagonis's Secret Wife (OnGoing)  by KentangBogel17
36 parts Ongoing
(𝐒𝐞𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐓𝐫𝐚𝐧𝐬𝐦𝐢𝐠𝐫𝐚𝐬𝐢 5) Judul Awal, TRANSMIGRASI BULANREMBULAN ғᴏʟʟᴏᴡ ᴅᴀʜᴜʟᴜ ᴀᴋᴜɴ ᴘᴏᴛᴀ ɪɴɪ ᴜɴᴛᴜᴋ ᴍᴇɴᴅᴜᴋᴜɴɢ ᴊᴀʟᴀɴɴʏᴀ ᴄᴇʀɪᴛᴀ♥︎ ______________ "Rembulan Marliana Andromeda." "H--hah? Salah, nama gue Rembulan Marliana Amarylis itu yang bener." "No," Rembulan makin mengernyit dalam, sampai pria didepannya tersenyum lembut dan dengan suara berat juga dalam ia menekankan sesuatu, "Rembulan Marliana Andromeda, lo milik gue." ☽☽☽☽ Pernah dengar kata seorang antagonis terlahir dari orang baik yang tersakiti? Mungkin itu juga yang Bulan Nayara Ayudisha labelkan pada salah satu tokoh Antagonis berperan jahat dalam novel Fatamorgana, Sagaragas Gelano Andromeda tokoh pria yang memiliki masa kecil suram dan gelap karena dibuang kedua orang tuanya hingga mendapatkan banyak bullying dari anak sebayanya. Siapa sangka laki-laki yang memiliki garis bekas luka diatas alisnya justru tumbuh menjadi pria dewasa dengan kepribadian keras juga dicap berhati dingin oleh semua murid SMA Amandora, sekaligus pemimpin gangster besar bernama CERBERUS yang dalam artian adalah anjing dari neraka, dibalik karakternya yang hanya muncul di akhir cerita hanya untuk menyempurnakan kedua pemeran utama. Tujuan hidupnya hanya untuk membalaskan dendam pada setiap orang yang dulu mencelanya hingga dia diambang kematian. Sekarang bagaimana jadinya jika Bulan memasuki salah satu peran dalam novel itu? Peran Rembulan Marliana Amarylis Antagonis perempuan yang menjadi sebab adanya bekas luka diwajah Sagara? apakah tekadnya untuk menjauhi peran jahat dirinya akan berjalan mulus? Atau tanpa disangka Rembulan telah menarik perhatian sesama karakter antagonis itu?
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
ARGA : LIMERENCE cover
My Maid 21+ cover
TRANSMIGRASI REVAZA cover
Antagonis's Secret Wife (OnGoing)  cover
Om Rony cover
AV cover
I'm Alexa cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
Kaesar cover

MAHESA

50 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan