Ajun masuk dalam golongan manusia super sensitif yang mudah baper dan overthinking dengan segala hal menyangkut hidupnya. Hal ini menyebabkan dia sering bersiteru dengan orang-orang terdekat, nggak terkecuali papa serta teman-teman. Namun, sebenarnya, dia sayang kok sama mereka semua. Hanya saja, Ajun masih kesulitan untuk mengontrol emosi diri. Nalurinya sebagai remaja usia belasan membawa dia pada pemikiran dan keputusan impulsif, termasuk saat dia bertekad membawa MOJOK, band besutannya, untuk mengikuti lomba festival band pelajar di kampus tempat sang papa mengajar. Masalahnya, papa nggak pernah minta Ajun buat ikut lomba. Papa cuma mau Ajun belajar dengan benar. Masalahnya lagi, Ajun lupa kalau manusia yang tergabung dalam bandnya itu bukan dia doang, ada teman-temannya juga. Blue-Sparkling @ 2021