Kisah hidup Ava, yang "tertutup" oleh dinding. Sampai suatu hari, dia berada dititik lemah, dan tak tentu arah. Kosong. Dimana akhirnya semua orang makin menyudutkan bahwa dirinya yang bersalah. "Mungkin perjalananku kalut, tapi sungguh aku percaya, suatu saat aku bisa berada disana, melihat dunia "di luar dinding" yang sesungguhnya" Ucapnya selalu untuk meyakinkan dirinya agar tetap kuat, lagi, lagi dan lagi.
5 parts